Vietnam – Kamboja – Laos memperkuat kerjasama untuk mencegah dan memberantas narkotika

(VOVworld) – Kementerian Keamanan Publik Vietnam, Rabu pagi (9/12) membuka Konferensi ke-15 tingkat Menteri antara Vietnam – Kamboja – Laos tentang kerjasama mencegah dan memberantas narkotika. Konferensi ini menilai bahwa situasi kriminalitas narkotika di kawasan semakin berkembang rumit, mengandung banyak bahaya dan resiko terhadap perkembangan ekonomi, ketertiban, keselamatan masyarakat dan keamanan di daerah perbatasan serta di kawasan Asia Tenggara. Para pihak sepakat bahwa narkotika merupakan masalah internasional dan tidak bisa ditangani secara sendiri-sendiri oleh masing-masing negara, oleh karena itu, Vietnam – Kamboja – Laos perlu memperkuat lebih lanjut lagi kerjasama dalam mencegah dan memberantas narkotika, dari berbagi pengalaman antara pasukan-pasukan yang berwewenang sampai melakukan sosialisasi dan menggerakkan rakyat supaya jangan ikut menanam, jual-beli dan menggunakan narkotika; membangun kawasan perbatasan tanpa narkotika dan melakukan penyembuhan dari ketagihan narkotika serta pemulihan untuk pecandu narkotika.


Vietnam – Kamboja – Laos memperkuat kerjasama untuk mencegah dan memberantas narkotika - ảnh 1
Konferensi tersebut
(Foto: baochinhphu.vn)


Ketika berbicara di depan konferensi ini, Deputi Perdana Menteri Vietnam, Vu Duc Dam, Ketua Komite Nasional urusan pencegahan dan pemberantasan AIDS, kebobrokan narkotika dan pelacuran Vietnam, menekankan: “Harus dikatakan bahwa mayoritas pecandu narkotika adalah obyek dari berbagai jenis kriminalitas dan tidak sedikit diantara mereka juga adalah kriminalitas. Kita jangan lupa bahwa di samping setiap pecandu narkotika selalu ada keluarga dan orang-orang yang terseret ke dalam putaran kelaparan, kemiskinan, tidak ada jalan keluar dan ada bahaya terlibat dengan kriminalitas. Hal ini menuntut kepada kita supaya mengeluarkan solusi yang sinkron, tidak hanya dari pasukan pembela hukum saja, tapi juga koordinasi dari berbagai instansi dan seluruh masyarakat. Untuk menghadapi situasi itu, lebih dari pada yang sudah-suah, tiga negara yaitu Kamboja, Laos dan Vietnam harus terus berkerjasama secara lebih erat lagi’.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain