Vietnam memperkuat kerjasama dengan WTO untuk mendorong pengembangan ekonomi

(VOVworld) – Dalam kerangka kunjungan kerja di Eropa guna turut mendorong hubungan kerjasama di banyak segi antara Vietnam dengan negara-negara lain, berbagai organisasi ekonomi dunia dan regional, pada Senin (14 September), Deputi Perdana Menteri (Deputi PM) Vietnam, Vu Van Ninh, Kepala Badan Pengarahan antar-intansi urusan Kerjasama Internasional tentang ekonomi Vietnam melakukan pertemuan dengan Direktur Jenderal WTO, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Forum Perdagangan dan Perkembangan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNCTAD) dan pimpinan Pusat Konsultasi Hukum Internasional dari WTO (ACWL).

Vietnam memperkuat kerjasama dengan WTO untuk mendorong pengembangan ekonomi - ảnh 1
Deputi PM Vietnam, Vu Van Ninh bertemu 
dengan Sekjen UNCTAD, Mukhisa Kituyi (kanan)
(Foto: tuyequangtv.vn)

Ketika menerima Sekjen UNCTAD, Mukhisa Kituyi, Deputi PM Vu Van Ninh menilai tinggi bantuan yang diberikan UNCTAD kepada Vietnam selama ini, meminta kepada kedua fihak supaya terus memperkuat kerjasama dalam aktivitas penelitian, penyusunan kebijakan dan investasi perdagangan; perundingan WTO, pengelolaan keuangan dan pendidikan petugas. Mukhisa Kituyi menegaskan bahwa UNCTAD akan terus berkoordinasi dengan Vietnam untuk memanfaatkan potensi-potensi dan memenuhi perhatian serta kepentigan perkembangan Vietnam.

Pada temu kerja antara Deputi PM Vu Van Ninh dengan Direktur Jenderal WTO dan pimpinan Pusat Konsultasi Hukum Internasional WTO (ACWL), Direktur Jenderal WTO, Robert Azevedo menegaskan akan bersedia membantu Vietnam melakukan integrasi ekonomi internasional demi kepentingan nasional dari negara anggota dan perekonomian global.

Pada pertemuan dengan para Wakil Direktur ACWL, pengacara senior Cherise M.Valles dan Leo Palma, Deputi PM Vu Van Ninh berharap supaya ACWL terus membantu Vietnam dalam pemasokan jasa-jasa hukum. Pada hari yang sama, Deputi Vu Van Ninh mengunjungi dan melakukan pembicaraan berbincang-bincang dengan delegasi Perutusan Vietnam di Jenewa, Swiss.

Komentar

Yang lain