(VOVworld) – Kamis 23 Februari, Deputi Menteri Keuangan Truong Chi Trung, Kepala Delegasi Vietnam dan Ketua Dana Pengembangan Pertanian Internasional (IFAD) Kanayo F.Nwanze telah melakukan pertemuan di sela-sela Konferensi tahunan ke-35 Dewan Komisaris IFAD yang diadakan di Roma, ibukota Italia dari 22 sampai 23 Februari.


Penggunaan secara efektif sumber daya dan pola proyek IFAD yang dilakukan Vietnam merupakan salah satu diantara isi-isi penting yang disepakati dua pihak dalam pertemuan ini. Dalam pertemuan ini, Deputi Menteri Truong Chi Chung telah memberitahukan semua prestasi tertentu yang dicapai Vietnam dalam usaha pengembangan sosial ekonomi, diantaranya ada pengentasan dari kelaparan dan kemiskinan dengan bantuan yang aktif dari IFAD kepada Ketuanya Kanayo F.Nwanze. Deputi Menteri Truong Chi Trung memberitahukan bahwa pada waktu mendatang, Vietnam akan menyampaikan rekomendasi kepada IFAD dan berharap akan cepat mendapat pengesahan-pengesahan dari Dana ini untuk bisa menggelarkan semua proyek secepat-cepatnya. Vietnam juga merekomendasikan kepada IFAD supaya melakukan penyesuaian yang rasional bagi negara-negara yang baru saja memasuki kelompok negara-negara yang berpendapatan menengah, serta menciptakan syarat yang kondusif dengan pos-pos pinjaman supaya sesuai dengan ketentuan umum dan persyaratan Vietnam sekarang.


Pada pihaknya, Ketua IFAD Kanayo F.Nwanze berharap supaya Vietnam akan memperkuat kerjasama lebih lanjut lagi dengan IFAD dalam melakukan investasi perkembangan yang berjangka panjang di bidang pertanian dan pedesaan, bersamaan itu menegaskan bahwa Dana ini akan terus mendukung dan melakukan investasi kepada proyek-proyek perkembangan pertanian di Vietnam.

Setelah berpartisipasi pada Dana IFAD sejak tahun 1997, Vietnam telah memberikan sumbangan yang proaktif kepada gelombang-gelombang penggerakan menaikkan modal dari Dana ini. Terhitung sampai gelombang penggerakan modal ke-7, Vietnam telah memberikan sumbangan sebanyak satu miliar USD dan menerima bantuan dari organisasi ini sebanyak 260 juta USD untuk proyek-proyek pengentasan dari kelaparan dan kemiskinan, bantuan teknik, penguatan kemampuan, reformasi institusi./.