Vietnam mengutuk keras tindakan kekerasan terhadap anak-anak
(VOVworld) – Pada Kamis sore (13 Maret), wakil delegasi Vietnam telah membacakan pidato di sidang periodik ke-25 Dewan Hak Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan melakukan dialog dengan dua Utusan Khusus Sekretaris Jenderal PBB urusan kekerasan terhadap anak-anak dan anak-anak dengan bentrokan bersenjata. Vietnam menilai tinggi upaya dari semua utusan khusus, badan-badan PBB dan komunitas internasional dalam mencegah, menghapuskan tindakan kekerasan terhadap anak-anak dan membela hak anak-anak dalam bentrokan bersenjata.
Vietnam bertekad membela hak anak-anak
(Foto: congan.com.vn) Vietnam menegaskan bahwa untuk turut membela hak anak-anak dalam bentrokan, harus terus mendorong kerjasama, memperkuat bantuan teknik antara semua pihak yang bersangkutan seperti Pemerintah, organisasi-organisasi regional dan internasional, badan-badan PBB dan semua lembaga swadaya masyarakat. Semua strategi dan langkah pencegahan ini mempunyai makna penting yang membatasi bentrokan – asal usul dari semua tindakan pelanggaran terhadap hak anak-anak dalam peperangan; di lain segi meminimalisasi pengaruh bentrokan terhadap anak-anak. Delegasi Vietnam juga berpendapat bahwa kekerasan dan perilaku kejam terhadap anak-anak harus mendapat hukuman yang setimpal. Pemerintah semua negara harus menaruh perhatian dan terus melakukan reformasi sistim perundang-undangan, menyusun lebih banyak program aksi dan kebijakan prioritas lagi untuk membela anak-anak./.