(VOVworld) – Di kota Hue Rabu pagi (18/5), provinsi Thua Thien Hue berkoordinasi dengan Komite Program Memori Dunia kawasan Asia-Pasifik (MOWCAP) dari UNESCO mengadakan Sidang Pleno ke-7.

Sidang Pleno ini diikutsertai oleh lebih dari 100 utusan internasional asal 16 negara di kawasan. Sidang Pleno yang  berlangsung dari sekarang sampai 21/5 akan memperkenalkan dan membimbing pelaksanaan rekomendasi UNESCO tentang pusaka dokumen, berbahas tentang pekerjaan mengkonservasikan dan mengembangkan nilai pusaka dunia dan kawasan Asia-Pasifik dan lain-lain. Sidang Pleno kali ini akan mempelajari 16 dokumen dari 10 negara yang mendaftarkan untuk mendapat pengakuan sebagai Pusaka dokumen program memori dunia kawasan Asia-Pasifik pada tahun 2016.  Vietnam punya 2 dokumen yang didaftarkan yaitu “Sajak di atas arsitektur istana Hue” dan dokumen “Naskah dari kayu dari sekolahan Phuc Giang” di provinsi Ha Tinh. Ibu Dang Thi Bich Lien, Deputi Menteri Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Vietnam memberitahukan bahwa selama ini, Vietnam selalu berusaha sekuat tenaga untuk menjaga pusaka budaya Tanah Air. Dia mengatakan: “Semua aktivitas positif yang dilakukan oleh Komite Pusaka Memori Dunia telah memberikan hasil-hasil besar, mengakui dan memuliakan pusaka-pusaka dokumen dari negara dan bangsa di kawasan. Seiring dengan itu ialah rencana-rencana praksis untuk menjaga aset ini beserta meningkatkan pemahaman komunitas, meningkatkan taraf manajemen pusaka, membangun satu jaringan konektivitas antara UNESCO dengan negara-negara di kawasan melalui jalan menjaga pusaka budaya”.