(VOVworld) – Pada Rabu (1 April), Dewan Hak Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melakukan sidang istimewa tentang “pelanggaran-pelanggaran hak manusia yang dilakukan kelompok teroris Boko Haram”  menurut permintaan 20 negara anggota dan pengamat Dewan Hak Manusia PBB.

Pada sidang ini, kira-kira 70 anggota dan pangamat PBB mengutuk tindakan-tindakan kelompok Boko Haram yang melanggar secara serius, berskala besar dan sistimatis terhadap hak-hak wanita dan anak-anak. Semua negara ini menyatakan solidaritas dan dukungan terhadap negara-negara yang bersangkutan, bersama dengan Uni Afrika dan mekanisme-mekanisme PBB menjalankan tindakan yang sesuai untuk mencegah kelompok teroris ini.


Wakil Perutusan Vietnam di Jenewa menegaskan bahwa dengan martabat sebagai anggota Dewan Hak Manusia PBB, Vietnam memantau secara ketat dan berbagi kecemasan mendalam dari komunitas internasional terhadap tindakan-tindakan teror dari Boko Haram, yang melanggar secara serius hak-hak manusia dan menimbulkan ancaman terhadap perdamaian dan keamanan di kawasan. Vietnam merasa sangat cemas akan situasi banyak wanita dan anak-anak yang diculik, dirampas hak-hak kebebasan dasar, disalahgunakan, bahkan dibunuh oleh kelompok teroris ini. Vietnam menyatakan solidaritas dengan rakyat negara-negara Afrika, menyambut baik semua upaya negara-negara, organisasi regional dan mekanisme-mekanisme PBB yang bersangkutan dalam mempertahankan perdamaian dan keamanan di kawasan karena itulah fundasi untuk membela dan mendorong hak manusia.

Setelah melakukan perbahasan, Dewan Hak Manusia PBB telah mengesahkan resolusi yang mengecam tindakan-tindakan teror dari Boko Haram dan meminta kepada Kantor Komisaris Hak Manusia PBB supaya mencaritahu tentang informasi di lapangan dan menyampaikan laporan pada Persidangan ke-30 Dewan Hak Manusia PBB yang direncanakan akan berlangsung pada September 2015./.