Vietnam mungkin menjadi negara start-up
(VOVWORLD) - “Start-up secara kreatif-Mengerti tepat dan bertindak tepat” merupakan tema dari Forum Wirausaha muda dan Pemuda start-up yang diadakan pada Jumat sore (19 Mei) di kota Hanoi.
Forum ini berada dalam rantai peristiwa tahunan yang diperuntukkan bagi komunitas start-up nasional dengan tujuan mendorong aktivitas dialog publik-swasta, melakukan konsultasi kebijakan antara komunitas start-up dengan pemimpin Pemerintah, pemimpin Kementerian, instansi dan organisasi-organisasi yang bersangkutan.
Deputi Perdana Menteri Vietnam, Vuong Dinh Hue berpidato di depan forum tersebut (Foto:Kantor Berita Vietnam) |
Ketika berpidato di depan forum ini, Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam, Vuong Dinh Hue mengatakan bahwa sebuah negara start-up diakui ketika start-up merupakan kebijakan negara, harus melakukan gerakan start-up dengan posisi sebuah negara. Deputi PM juga meminta supaya memperhebat pekerjaan memberikan informasi dan sosialisasi, meningkatkan pemahaman, menetapkan pembaruan dan kreativitas sebagai salah satu diantara faktor-faktor poros bagi proses start-up dari badan usaha. Deputi PM Vuong Dinh Hue menegaskan: Pemerintah Vietnam akan mendorong terbentuknya sistim ekologi start-up yang sempurna, membuat mekanisme dan mendorong lahirnya dana investasi ventura, dana bantuan start-up, dana perkembangan sains-teknologi, pusat bantuan untuk badan usaha start-up, menciptakan lingkungan bagi komunitas start-up untuk dibentuk dan dioperasikan secara efektif guna memcau mengembangkan bidang-bidang dari berbagai kejuruan, mengatasi pagar-pagar rintangan tentang permodalan, administrasi, pengetahuan tentang pasar, kemampuan manajemen badan usaha, membaut gelombang start-up memang benar-benar memberikan hasil-guna yang substantif, jadi bukanlan hanya gerakan saja.