(VOVWORLD) - Atas undangan Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (Sekjen KS PKV), Nguyen Phu Trong dan Presiden Vietnam, Tran Dai Quang, Sekjen, Presiden Laos, Bounnhang Vorachith mengepalai delegasi tingkat tinggi Partai dan Negara Laos melakukan kunjungan persahabatan resmi di Vietnam, dari 19 sampai 21/12 ini.
Acara menyambut Sekjen, Presiden Laos, Bounnhang Vorachith (Foto: VOV) |
Dalam kunjungan ini, Sekjen, Presiden Bounnhang Vorachith melakukan pembicaraan dengan Sekjen Nguyen Phu Trong, bertemu dengan Presiden Tran Dai Quang dan bersama-sama menyatakan penutupan Tahun Solidaritas Persahabatan Vietnam – Laos 2017, bertemu dengan Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc dan Ketua Majelis Nasional, Ibu Nguyen Thi Kim Ngan; mengunjungi beberapa mantan pemimpin teras Partai dan Negara Vietnam; menerima Asosiasi Persahabatan Vietnam-Laos, bertemu dengan wakil dari para mantan prajurit sukarela dan pakar Vietnam di Laos, generasi muda Vietnam dan mahasiswa Laos di Vietnam, mengunjungi beberapa basis ekonomi dan kebudayaan di Kota Hanoi, Provinsi Nghe An dan KODAM IV.
Sehubungan dengan kunjungan ini, dua fihak telah mengeluarkan Pernyataan Bersama Vietnam-Laos. Pernyataan ini menunjukkan: Dua fihak sepakat terus melakukan koordinasi erat, melaksanakan secara efektif semua permufakatan yang telah dicapai oleh para pemimpin senior dua Partai, dua Negara. Dua fihak sepakat memperkuat dan mengintensifkan hubungan politik, memberikan pengarahan umum untuk hubungan kerjasama antara dua negara; terus mempertahankan semua pertemuan secara permanen antara pemimpin senior dua Partai dan dua Negara dengan banyak bentuk; memperkokoh, menyempurnakan dan meningkatkan hasil-guna mekanisme-mekanisme kerjasama antara dua Partai dan dua Negara.
Dua pihak menegaskan makna pentingnya dan sepakat berupaya keras mendorong hasil-guna kerjasama di bidang ekonomi, investasi, perdagangan, kebudayaan, pendidikan-pelatihan, kesehatan, sains-teknik di atas dasar mengembangkan secara efektif potensi dan keunggulan yang dimiliki masing-masing negara. Dua pihak menegaskan terus menciptakan syarat yang kondusif bagi komunitas orang Vietnam di Laos dan komunitas orang Laos yang sedang tinggal, bekerja dan kuliah di Vietnam sesuai dengan ketentuan dan undang-undang masing-masing negara serta kebiasaan internasional.
Vietnam dan Laos sepakat memperkuat kerjasama di bidang pertahanan dan keamanan, menganggapnya sebagai poros dalam hubungan dua negara untuk mempertahankan secara mantap stabilitas politik, keamanan, ketertiban dan keselamatan sosial masing-masing negara.
Dua pihak sepakat berbagi informasi secara tepat waktu dan melakukan koordinasi erat, berhasil-guna, saling mendukung di semua forum internasional dan regional, terutama di PBB, ASEAN dan mekanisme-mekanisme kerjasama Subkawasan Sungai Mekong; turut menjaga perdamaian, stabilitas, kerjasama dan perkembangan di kawasan dan di dunia.
Dua pihak terus menekankan makna pentingnya dalam usaha menjaga perdamaian, stabilitas, keamanan dan keselamatan di Laut Timur; memecahkabn sengketa di laut dengan langkah-langkah damai di atas dasar hukum internasional, di antaranya ada UNCLOS 1982; bersama-sama dengan semua pihak yang bersangkutan melaksanakan DOCsecara lengkap dan berhasil-guna dan selekasnya mencapai COC, turut menjaga perdamaian, keamanan, stabilitas, kerjasama dan perkembangan di kawasan dan di dunia.
Untuk melanjutkan kunjungan persahabatan resmi di Vietnam, Sekjen, Presiden Laos, Bounnhang Vorachith dan delegasi tingkat tinggi Partai dan Negara Laos mengunjungai para komandan dan prajurit Markas KOMANDO IV di kota Vinh, Provinsi Nghe An.
Sebelumnya, Sekjen, Presiden Laos, Bounnhang Vorachith dan delegasi tingkat tinggi Partai dan Negara Laos telah datang membakar hio mengenangkan Presiden Ho Chi Minh di kompleks situs peninggalan sejarah Kim Lien, kabupaten Nam Dan, Provinsi Nghe An.