Panorama persidangan tersebut di ujung Ha Noi (Foto: Kementerian Luar Negeri)

Berbicara di depan persidangan ini, Deputi Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Nguyen Quoc Dung meminta kedua belah pihak supaya memperkuat kerja sama di semua bidang di mana masing-masing pihak punya potensi dan keunggulan, menuju ke target  rangkap yakni mengendalikan pandemi dan melakukan pemulihan secara berkelanjutan, meminta kepada Singapura supaya terus melakukan investasi di bidang-bidang unggul  yang dimiliki-nya dan dibutuhkan oleh Vietnam.

Kedua belah pihak sepakat pada tahun 2021, ASEAN terus mempertahankan solidaritas dan sentralitas-nya, menjaga ancang-ancang pembangunan  komunitas, menggelarkan semua rencana dan gagasan yang telah dirundingkan, bekerjasama menanggulangi pandemi Covid-19 dan memulihkan perkembangan, berkomitmen terus berkoordinasi erat dan aktif mendukung satu sama lain di berbagai organisasi, forum regional dan internasional, menggelarkan komitmen-komitmen Perjanjian Progresif dan Komprehensif untuk Kemitraan Trans Pasifik, mendorong ratifikasi  Perjanjian Kemitraan Komprehensif Regional untuk cepat dilaksanakan.

Kedua pihak juga menekankan pentingnya usaha menjaga perdamaian, stabilitas, keamanan, keselamatan penerbangan maritim di Laut Timur, menangani sengketa dengan langkah-langkah damai di atas dasar hukum internasional, di antaranya UNCLOS 1982, mendukung pelaksanaan DOC secara serius dan lengkap serta melakukan perundingan antara ASEAN dan Tiongkok agar cepat mencapai COC yang substantif, berhasil-guna, berdaya-guna dan sesuai dengan hukum internasional.