(VOVWORLD) - Babak final Kontes: “Nyanyian ASEAN+3” diselenggarakan oleh Radio Suara Vietnam (VOV) telah berakhir pada Minggu (20 Agustus) di kota Sam Son, provinsi Thanh Hoa, Vietnam Tengah.
Ini adalah aktivitas peringatan ultah ke-50 Hari berdirinya ASEAN (8/8/1967-8/8/2017) dan ultah ke-72 Hari berdirinya VOV (7/9/1945-7/9/2017). Yang menghadiri babak final kontes ini, ada Deputi Perdana Menteri Vietnam, Trinh Dinh Dung, Sekretaris Jenderal ASEAN, Le Luong Minh beserta para pemimpin berbagai kementerian, departemen, instansi, para pemimpin Kedutaan Besar.
Para kontestan menerimah hadiah. (Foto:vov.vn) |
Ketika berbicara di depan malam final “Nyanyian ASEAN+3”, Nguyen The Ky, Direktor Jenderal VOV memberitahukan bahwa Kontes” Nyanyian ASEAN+3” menciptakan gelanggang main dan adalah peristiwa temu pergaulan kebudayaan untuk membangun dan memupuk persahabatan dan kerjasama demi perkembangan antar-negara anggota ASEAN dan negara-negara lain. Dia memberitahukan: “Musik kapan saja dan di mana saja tidak membedakan negara dan bangsa, membawa sifat kemanusiaan yang luhur, hangat, benar, keindahan jiwa, altruisme aspirasi berkiblat ke satu dunia yang damai, berbahagia dan makmur. Kontes: “Nyanyian ASEAN+3” berlangsung dari 17-20 Agustus 2017 dengan banyak karya yang dipertunjukkan dan dipertandingkan akan adalah kesempatan bagi para seniman-seniwati untuk memperkenalkan dunia permusikan menjadi Tanah Air-nya, menunjukkan bakat sendiri dan bersama-sama melakukan temu pergaulan dalam satu lingkungan kesenian profesional”.
Kontes: “Nyanyian ASEAN+3” menyerap partisipasi dari 17 kontestan ASEAN dan 5 kontestan undangan yaitu Tiongkok, Jepang dan Republik Korea. Hasilnya, penyanyi Filipina, Darlin Joy Bate telah mendapatkan gelar juara Kontes: “Nyanyian ASEAN+3” kali pertama. Penyanyi Vietnam, Phan Thi Thu Lan dan penyanyi Myanmar, Ni Ni Khin Zaw menjadi runner-up, pernyanyi Vietnam, Pham Tien Manh dan penyanyi Filipina, Alvir Anthony Subrado merebut hadiah ke-3.