Wakil Harian Ketua MN Tong Thi Phong menerima Direktur WHO urusan Kawasan Pasifik Barat
(VOVWORLD) - Wakil Harian Ketua Majelis Nasional (MN) Viet Nam, Tong Thi Phong, pada Jumat sore (26 April), di Kota Ha Noi, menerima Takeshi Kasai, Direktur Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) urusan Kawasan Pasifik Barat.
Wakil Harian Ketua MN Viet Nam, Tong Thi Phong (kanan) dan Takeshi Kasai, Direktur WHO urusan Kawasan Pasifik Barat. (Foto: quochoi.vn) |
Pada pertemuan ini, Wakil Harian Ketua MN Viet Nam, Tong Thi Phong memberitahukan bahwa semua kebijakan, hukum tentang kesehatan dan kependudukan selalu dianggap oleh Partai Komunis dan Negara Viet Nam sebagai titik berat untuk melaksanakan target mengambil manusia sebagai sentral dalam mendorong pengembangan yang menyeluruh.
Pada waktu mendatang, MN Viet Nam direncanakan akan memberikan pendapat terhadap berbagai rancangan Undang-Undang mengenai Pencegahan dan Pemberantasan dampak miras, bir; mengamandir berbagai Undang-Undang mengenai Pemeriksaan dan Pengobatan, Undang-Undang mengenai Pencegahan dan Pemberantasan HIV/AIDS. Wakil Ketua Tong Thi Phong meminta kepada WHO supaya terus memperhatikan dan membantu Viet Nam dalam pekerjaan merawat kesehatan rakyat, juga meminta kepada WHO supaya berkoordinasi erat dengan Viet Nam dalam mengontrol penyakit, khusus wabah penyakit yang baru muncul dan mendadak pada khususnya dan meningkatkan kualitas merawat kesehatan rakyat secara menyeluruh pada umumnya. WHO terus memperhatikan, memberikan bantuan dan melaksanakan proyek-proyek tentang perawatan kesehatan rakyat, di antaranya memperhatikan daerah pegunungan, daerah pemukiman warga etnis minoritas untuk mempersempit kesenjangan dalam pendekatan jasa merawat kesehatan rakyat antar-daerah di seluruh negeri.
Pada pihaknya, Direktur WHO urusan Kawasan Parifik Barat, Takeshi Kasai ingin akan terus berjalan seperjalanan dan membantu Viet Nam dalam pekerjaan merawat kesehatan rakyat, memberikan informasi tentang kesehatan di dunia dan langkah-langkah menghadapi masalah kesehatan komunitas. Dia juga berharap agar Viet Nam berbagi pengalaman, prestasi maupun kesulitan-kesulitan dalam pelaksanaan agar WHO dan organisasi-organisasi kesehatan di dunia bisa terus melakukan kerjasama dan membantu Viet Nam pada waktu mendatang.