Wakil Ketua Mn Vietnam, Uong Chu Luu (kanan) dan Georges Dallemagne, Ketua Kelompok Legislator Persahabatan Belgia-Viet Nam  (Foto; daibieunhandan.vn)

Pada pertemuan ini, Wakil Ketua MN Uong Chu Luu menunjukkan bahwa Viet Nam menghargai hubungan persahabatan dan kerjasama di banyak bidang dengan Kerajaan Belgia dan negara-negara Uni Eropa. Kunjungan delegasi di Viet Nam kali ini mendorong dan memperdalam hubungan persahabatan dan kerjasama baik antara Kelompok Legislator Persahabatan dari dua negara Viet Nam dan Belgia, maupun antara badan legislatif teringgi dari dua negara. Wakil Ketua MN, Uong Chu Luu menilai bahwa hubungan persahabatan Viet Nam-Belgia sedang berkembang baik di bidang-bidang kerjasama seperti politik, ekonomi, pendidikan dan sebagainya. Dia menginginkan agar Parlemen Belgia mendukung dan mendorong Uni Eropa cepat menandatangani dan meratifikasi Perjanjian Perdagangan Bebas (EVFTA) untuk menjembut peluang-peluang baru yang memberikan kepentingan ekonomi terhadap negara-negara anggota Uni Eropa, di antaranya ada Belgia.

Pada pihaknya, ketika menilai tinggi perkembangan Viet Nam di banyak bidang, Georges Dallemagne, Presiden Kelompok Legislator Persahabatan Begia-Viet Nam menyatakan dukungan terhadap Viet Nam untuk mencalonkan diri sebagai Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa masa bakti 2020-2021. Dia menekankan bahwa pendorongan hubungan parlemen dua negara akan turut memperkuat hubungan Belgia- Viet Nam semakin berkembang.

Pada sore hari yang sama, Wakil Kepala Komisi urusan Masalah-Masalah Sosial, Ketua Kelompok Legislator Persahabatan Viet Nam-Belgia, Bui Sy Loi melakukan pembicaraan dengan delegasi Kelompok Legislator Persahabatan Belgia-Viet Nam yang dikepalai oleh Ketuanya. Dia menginginkan agar dua pihak terus tukar-menukar delegasi tingkat tinggi dan komisi-komisi Parlemen, memperkuat pertukaran pengalaman di bidang-bidang aktivitas dan mengupdate informasi tentang aktivitas Parlemen dan masing-masing negara.

Pada pihaknya, Georges Dallemagne berharap supaya Kelompok Legislator Persahabatan dua negara terus aktif menjalin hubungan kerjasama yang erat, memainkan peranan sebagai jembatan penghubung untuk mendorong hubungan kerjasama antara badan legislatif dua negara.