(VOVWORLD) - Delegasi Tingkat Tinggi Vietnam yang dikepalai oleh Ibu Dang Thi Ngoc Thinh, Wakil Presiden (Wapres) Vietnam, Kamis (26/10), telah menghadiri upacara kremasi almarhum Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej yang dilakukan di Kota Bangkok, Ibukota Thailand.
Wapres Vietnam, Dang Thi Ngoc Thinh (tengah) di upacara kremasi tersebut. (Foto: vnplus) |
Upacara kremasi Raja Thailand tersebut resmi dimulai pada pukul 17.00 tanggal 26/10 dengan dipimpin oleh Raja Maha Vajiralongkon. Seluruh anggota Kerajaan, Perdana Menteri Thailand, Prayuth Chan-ocha dan para anggota Kabinet, Ketua Dewan Legislatif Nasional, Pornpetch Wichitcholchai dan banyak pemimpin teras dari berbagai badan legislatif dan yudukatif Thailand telah menghadiri upacara tersebut. Ada 42 negara yang mengirim wakilnya untuk menghadiri upacara ini.
Wapres Vietnam, Dang Thi Ngoc Thinh menghadiri upacara perabuan Thailand di antaranya ada Presiden Republik Demokrasi Rakyat Laos, Presiden Singapura, Perdana Menteri Kamboja, Gubernur Australia...dan wakil dari 16 negara lain di dunia. Warga Thailand dari semua penjuru Tanah Air juga menuju ke tugu perabuan di Lapangan Sanam Luang, tempat dimana berlangsung upacara perabuan dengan jumlahnya mencapai nơi 250.000 orang.
Ketika menghadiri upacara perabuan Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej, Wapres Vietnam, Ibu Dang Thi Ngoc Thinh dan para pemimpin negara-negara yang lain meletakkan karangan bunga untuk menyatakan perasaan tulus dan perasaan kasih sayang di depan Altar Raja Adulyadej, bersamaan itu menyaksikan ritual-ritual Kerajaan dan Budha yang dilakukan dalam upacara tersebut. Ketika berbicara kepada Wakil dari Thailand, Wapres Dang Thi Ngoc Thinh menyatakan duka cita yang medalam terhadap Kerajaan Thailand, Pemerintah dan rakyat Thailand, menginginkan agar Kerajaan, Pemerintah dan rakyat Thailand cepat mengatasi kesedihan, terus membangun Kerajaan Thailand menjadi semakin makmur dan berbahagia, sesuai dengan keinginan Almarhum Raja Bhumibol Adulyadej.
Raja Bhumibol Adulyadej adalah seorang Raja yang paling lama bertakhta dalam sejarah Thailand (70 tahun), wafat pada tanggal 13/10/2016. Thailand telah berkabung sepanjang satu tahun.