(VOVworld) – Budaya gong dan bonang daerah Tay Nguyen dan Busana Ao Dai (baju panjang tradisional Vietnam) merupakan aksentuasi-aksentuasi pokok dalam acara pertunjukan yang didemonstrasikan rombongan seniman dari Teater Besar Tari, Nyanyi dan Musik Vietnam pada festival jalanan Chingay yang berlangsung di Singapura dari 27 sampai 28 malam. Nguyen Truong Giang, Kepala Rombongan Seniman Vietnam peserta festival jalanan tahun ini memberitahukan bahwa rombongan Vietnam akan berfokus memperkenalkan pusaka budaya daerah Tay Nguyen yang telah mendapat pengakuan UNESCO serta beberapa ciri budaya tradisional Vietnam lainnya seperti busana Ao Dai. Menurut dia, pertunjukan yang dilakukan semua rombongan kesenian Vietnam pada berbagai festival di seluruh dunia akan membantu sahabat-sahabat internasional lebih mengetahui tentang identitas budaya bangsa Vietnam. Ini juga merupakan kesempatan untuk melakukan temu pergaulan guna memperluas hubungan kerjasama yang lebih komprehensif lagi antara Vietnam dengan dunia.

` Chingay merupakan festival pertunjukan jalanan paling besar yang diselenggarakan saban tahun sehubungan dengan Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek dari komunitas orang Tionghoa di Singapura sejak 1973. Festival tahun ini mempunyai makna yang penting karena ia merupakan salah satu diantara serentetan peristiwa yang diselenggarakan sepanjang tahun untuk menandai tonggak ultah ke-50 Kemerdekaan Singapura. Salah satu diantara aksentuasi-aksentuasi yang patut diperhatikan pada festival tahun ini ialah untuk pertama kalinya selama 43 tahun akan ada kira-kira 1.000 seniman internasional dari 19 rombongan kesenian dari 14 negara dan teritori yang akan ikut melakukan pertunjukan pada festival ini./.