(VOVworld) – Mulai dari Kamis (1 Januari 2014), Yunani akan memikul jabatan sebagai Ketua bergilir Uni Eropa selama 6 bulan awal tahun 2014 pada latar belakang perekonomian negara ini menampakkan prospek yang lebih cerah. Sehubungan dengan ini, Menteri Luar Negeri Yunani, Evangelos Venizelos berpendapat bahwa tahun 2014 akan menjadi tahun titik balik yang besar pada saat Yunani berusaha lepas dari krisis dan Uni Eropa mulai melakukan perdebatan tentang masa depan Uni Eropa dengan berbagai pemilihan.
Yunani akan menjadi Ketua bergilir Uni Eropa
(Foto: baomoi.com)
Menurut rencana, Yunani akan harus mengadakan 14 konferensi tingkat menteri dalam masa baktinya selama 6 bulan sebelum menyerahkan jabatan ini kepada Italia. Pada 16 Januari ini, Perdana Menteri Yunani, Antonis Samaras akan datang ke Parlemen Eropa di Strasbourg (Perancis) untuk mempresentasikan target negara ini pada masa waktu 6 bulan mendatang. Direncanakan, pidatonya berfokus pada pertumbuhan dan lapangan kerja, penggelaran satu persekutuan perbankan bersejarah yang sudah dikeluarkan oleh para Menteri Keuangan Uni Eropa pada akhir 2013, serta kebijakan pelayaran dan imigrasi./.