Pekan ini, selain laporan pantauan siaran mingguan reguler, kami juga menerima sangat banyak ucapan selamat sehubungan dengan ulang tahun ke-55 Program Siaran Bahasa Indonesia. Di fanpage kami, Saudara Alwi Hasan, Nurhafni Nasir, Diko Prazt, Aries Tiyanto, Sumetri, Achmand Algazali, dan para pendengar lainnya mengirimkan ucapan selamat kepada program yang selalu setia mengudara, memberikan banyak informasi bermanfaat kepada para pendengar dan kian dicintai oleh banyak pendengar. Selain itu kami juga menerima surat yang berlimpah bagi program kami, seperti dari Saudara Hari Santosa: "Selamat Hari Jadi ke-55 Program Indonesia Radio VOV5. Semoga tetap jaya di udara dan pertahankan prestasi bagus dalam melayani pendengarnya. Terutama salut dengan keramahan dan keakraban semua kru penyiar dan staf VOV5 terhadap pendengarnya"; Saudara M. Zainal di Jambi juga mengucapkan selamat:  "Sangat bersyukur masih bersama Radio VOV5 Seksi Indonesia yang masih mengudara dengan jaya dalam menjalin persahabatan antarbangsa, Vietnam dan Indonesia. Selamat ulang tahun yg ke-55 tahun VOV Seksi Bahasa  Indonesia. Semoga selalu jaya di udara"; atau ucapan selamat dari Saudara Fachri: "SELAMAT ULANG TAHUN KE 75 RADIO THE VOICE OF VIETNAM SEKSI BAHASA INDONESIA – VOV5. Semoga semakin sukses. Tetap jaya di udara dan abadi di hati pendengarnya."

Para pemimpin VOV5 mengucapkan selamat ultahk ke-55 Program Siaran Bahasa Indonesia (Foto: VOV)

Saudara pendengar, melalui ucapan selamat ulang tahun yang dikirimkan kepada program kami, kami merasa terharu atas perhatian yang tulus dari para pendengar kepada Program Siaran Bahasa Indonesia pada umumnya dan kepada para penyiar dan redaktur pada khususnya. Kami sangat berterima kasih atas sikap Anda yang hangat kepada Program Siaran Bahasa Indonesia. Semoga Anda selalu sehat dan aman, berharap persahabatan antara para pendengar Indonesia dan Program Siaran Bahasa Indonesia semakin erat.

Untuk melanjutkan acara Kotak Surat Anda hari ini, mari kita bersama berkunjung ke Pasar Bac Ha – dimana terhimpun keindahan budaya yang unik warga etnis minoritas di daerah pegunungan. Ini juga merupakan tempat yang ingin diketahui oleh Saudara Andrian di Jawa Barat. Pasar Bac Ha merupakan pasar berkala di Kabupaten Bac Ha, Provinsi Lao Cai, yang berjarak sekitar 76 kilometer dari Kota Lao Cai. Kabupaten tersebut jauhnya sekitar 300 kilometer dari Kota Hanoi, dan apabila Anda melalui jalan tol Hanoi-Lao Cai, akan memakan waktu sekitar 5 jam untuk sampai ke lokasi.Pasar Bac Ha terkenal karena masih mempertahankan tampilan asli dan ciri khas berbagai etnis minoritas di Provinsi Bac Ha. Sejak awal hingga saat ini, Pasar Bac Ha hanya beroperasi sekali sepekan pada Minggu. Pasar terbagi atas 4 zona, yaitu zona penjualan ternak, zona penjualan kelontong, zona penjualan kain ikat, wol, perhiasan, dan makanan. Berbagai produk jual-beli sangat beranekaragam, mulai dari sayur-sayuran, hortikultura; obat-obatan adi hingga peralatan rumah tangga; hewan ternak; unggas, burung, dan sebagainya. Di Pasar Bac Ha juga dijual berbagai masakan khas yang apabila Anda mencobanya sekali, pasti ingin memakannya lagi. Di antara makanan khas yang tidak dapat dilewatkan di Pasar Bac Ha ini adalah "thang co", yaitu makan yang terbuat dari jeroan dan daging kuda. Ini merupakan makanan tradisional etnis minoritas Mong yang sudah ada selama ratusan tahun lalu, dan kemudian diwariskan kepada etnis minoritas Tay dan Nung. Makanan tersebut terkait dengan kehidupan spiritual, budaya, dan materiel warga di sini sejak lama. Atau Anda dapat mencicipi berbagai makanan lainnya seperti ayam, usus babi, daging dan sebagainya, yang semuanya direbus dalam panci besar. Selain itu masih  banyak makanan enak lainnya seperti “banh duc ngo” yang terbuat dari tepung jagung, makanan pho yang terbuat dari beras merah yang dicelupkan dengan acar potong dadu, nasi ketan lima warna, dan lain-lain. Setiap zona pasar sangat beranekaragam, identitas daerah yang kental, terutama  karena Pasar Bac Ha merupakan satu-satunya pasar di seluruh negeri yang memiliki zona khusus perdagangan kuda dengan ratusan kuda diperdagangkan  di setiap sesinya.

Panorama pasar Bac Ha (Foto: vietfuntravel.com.vn)

Pada saat situasi wabah Covid-19 menjadi stabil kembali, apabila Anda mempunyai peluang untuk berwisata di Vietnam, berkunjunglah ke Provinsi Lao Cai dan mengunjungi Pasar Bac Ha untuk menikmati ciri-ciri unik budaya etnis minoritas daerah pegunungan Vietnam Timur Laut. Bisa dipastikan Anda akan merasa puas akan wisatanya.