(VOVWORLD) - Saudara pendengar, sangat gembira ketika dapat bertemu kembali dengan para pendengar dalam acara Kota Surat Anda.
Pekan lalu, VOV5 menerima 331 surat dan email asal 34 negara dan teritori. Khususnya, program siaran bahasa Indonesia menerima 27 surat dan email dari para pendengar: M. Sumantri, Minlin, Fachri, Rudy Hartono, Hari Santosa, Hazarin Junep dan para pendengar setia yang lain. Dalam acara “Kotak Surat Anda” pekan ini, penyiar Huong Tra akan bertemu dengan para pendengar melalui mengikhtisarkan surat dan memperkenalkan sepintas-lintas tentang caping Vietnam dan suasana Ha Noi pada Musim Gugur sesuai permintaan pendengar Walang dan Yandrina.
Suara
Para pendengar, semua laporan hasil pemantauan siaran yang dikirim para pendengar kepada kami juga menilai kualitas gelombang suara di frekuensi 12020 Khz dan 9840 Khz. Mayoritasnya kualitas gelombang stabil dan jelas didengar di seluruh Indonesia. Khususnya, di Pekan Baru, saudara Fachri memberitahukan bahwa pada tgl 17 dan 19 Agustus tidak ada sinyal. Bagian tekniksi kami sudah memeriksa dan kami juga berharap situasi ini telah diatasi. Mudah-mudahan kami akan terus menerima laporan hasil pemantauan siaran yang disampaikan para pendengar agar kami bisa tahu kualitas gelombang program siaran kami di Indonesia.
Citra para gadis Vietnam yang memakai Ao Dai dan caping (Foto: congannhandan.com) |
Citra gadis Vienam yang memakai Ao Dai (atau baju panjang tradisional) dan caping telah mengesankan sahabat-sahabat internasional, di antaranya ada saudari Walang Mpa dari Jawa Barat. Dalam surat yang dikirim kepada kami, ia menyatakan kegaguman dan bertanya: “Dewasa ini, apakah caping secara poluler digunakan di Vietnam atau tidak? Ada beberapa desa kerajinan membuat caping?”.
Saudari Walang Mpa yang budiman, caping sudah sejak lama terkait dan menjadi satu simbol bagi wanita Vietnam. Mengalami waktu dan perubahan dalam kehidupan, caping masih digunakan secara luas sampai dewasa ini, khususnya di daerah-daerah. Caping, lingkarannya luas cukup untuk menghindari sinar mata hari dan hujan sekaligus menciptakan kelembutan gadis. Pada tahun 2015, caping pernah dimuliakan oleh "Rough Guides", Majalah Pariwisata Inggris sebagai “harta benda yang tak ternilaikan harga-nya dari bangsa yang perlu dilestarikan dan dikonservasikan.
Di setiap daerah di Vietnam, ada kerajinan-kejaninan membuat caping dan memiliki model caping yang khas. Di Vietnam Utara ada desa Chuong (Kabupaten Phu Xuyen, Kota Ha Noi), di Vietnam Tengah ada desa Ba Don (Provinsi Quang Nam), desa Tay Ho dan Doc So di Provinsi Thua Thien Hue dan sebagainya. Di antaranya yang lebih unik dan terkenal yakni caping yang dibuat di desa Tay Ho, Kabupaten Phu Vang, Provinsi Thua Thien Hue. Caping Hue, khususnya caping Bai Tho tidak hanya merupakan caping semata-mata saja, tetapi merupakan karya artistik. Caping ini menjadi khusus karena ketika disinari akan dilihat satu puisi atau motif yang tertulis secara lihai, komponennya seimbang antara dua lapis daun.
Untuk membuat caping yang disukai, para artisan pembuat caping Hue harus melaksanakan proses yang teliti, menuntut kerajinan, kelihaian dari para tukang, dari memilih kerangka, membuat lingkaran caping, melapisi daun, membuat motif sampai proses penyelesaian, pemolesan dan pengawetan. Oleh karena itu, caping Hue sangat disukai banyak wisatawan. Mereka merasa sangat tertarik ketika foto dan namnya diprint di caping sebagai kenangan.
Saudari Walang Mpa yang budiman! Mudah-mudahan penjelasan tersebut memuaskan anda. Apabila mau mencari tahu tentang negeri, manusia dan kehidupan masyarakat di Vietnam, marilah mengirim pertanyaan-pertanyaan kepada kami!
Panorama jalan di Ha Noi pada musim gugur (Sumber: internet) |
Saudara pendengar, Ibukota Ha Noi, Vietnam sedang memasuki musim gugur. Baru-baru ini, laman CNN dari Amerika Serikat (AS) telah mengumumkan Top destinasi paling menarik di dunia pada musum gugur, dan Ha Noi menjadi salah satu di antaranya karena memiliki pemandangan yang indah, cuacanya sejuk sekali. Kami akan memperkenalkan kepada saudari Yandrina di Jakarta dan para pendengar beberapa hal yang menciptakan keindahan yang mengesankan tentang kota Ha Noi pada musim gugur.
Mulai dari Agustus sampai Oktober, cuaca Musim gugur di Ha Noi tidak panas seperti musim panas, tidak dingin seperti musim dingin. Ini merupakan musim yang paling indah sepanjang tahun ketika cuaca sejuk dan jernih sekali, kondusif untuk alan-jalan dan bertamasya.
Musim gugur di Ha Noi menjadi meriah dengan Hari Nasional Vietnam (2 September) dengan Festival Medio Musim Rontok. Ini merupakan kesempatan kepada para anggota keluarga untuk berkumpul, bersama-sama menikmati kue bulan. Di jalan-jalan, anak-anak bersama-sama mengarak lentera, memakai topeng, melaksanakan tarian barongsai sehingga menciptakan suasana meriah di mana-mana.
Pada pendengar yang budiman! Apabila berpeluang datang dan menguak tabir Ha Noi pada musim gugur, kami percaya bahwa ini pastilah menjadi pengalaman yang luar biasa dan tak bisa sulit dilupakan. Acara Kotak Surat Anda pekan ini diakhiri dengan lagu yang berjudul: “Ingat akan musim gugur Ha Noi” yang dikumandangkan penyanyi Hong Nhung. Untuk bisa mendengar dan membaca kembali program siaran kami, silakan Anda mengakses website: www.vovworld.vn. Semua pertanyaan bisa dikirim ke alamat email: Indonesia.vov5@gmail.com atau kantor pos: Jalan Ba Trieu, nomor 45, Distrik Hoan Kiem, Kota Ha Noi, Vietnam.