Mengawali Kotak Suarat Anda untuk minggu ini, kami ingin mengiktisarkan beberapa laporan pendengar. Pada minggu lalu, kami menerima laporan pantuan siaran radio dari saudara Eddy Setiawan di Jakarta Timur dari tgl 5-12 Mei dengan penilaian SINPO 34443, 44444. Sementara itu, dari Kalimantan Barat, pendengar Thedja Haryanto juga menyampaikan laporan radio dari tgl 16 -30 April dan dari tgl 2-11 Mei dengan penilaian SINPO 44444. Juga dari Kalimantan Barat, pendengar Rudy Hartono mengirim laporan siaran radio pada tgl 6 Mei dengan penilaian SINPO 33333.

Selain mendengarkan siaran langsung melalui radio, mendengarkan melalui website juga menjadi pilihan favorit banyak pendengar. Saudari Liana Safitri berbagi: “Saya biasa mendengarkan VOV5 Indonesia lewat website dan lancar-lancar saja. Dulu pernah mencoba memasang aplikasi dan coba mendengarkan pada jam enam pagi. Tapi saya yang kesulitan mengikuti pada jam-jam tersebut. Jadi kalau mau mendengarkan pilih website saja.”

Para pendengar! Jika melewatkan program kami di radio atau mengalami masalah dengan gelombang radio, Anda sekalian dapat mendengarkannya lagi di situs web www.vovworld.vn. Kami harap Anda sekalian terus mengirimkan laporan dan tetap mengikuti berita-berita penting di media kami.

Kontingen Olahraga Vietnam di Sea Games (Foto : Vietnam+)

Pekan lalu berlangsung dua peristiwa terpenting di bidang politik dan olahraga di kawasan ASEAN, yakni KTT ASEAN ke-42 dan Pesta Olahraga Asia Tenggara ke-32 (SEA Games 32). Kedua negara tuan rumah Indonesia dan Kamboja telah melakukan dengan baik perannya. Melalui dua event ini, persahabatan dan kerjasama antar negara ASEAN semakin kuat, peranan dan posisi ASEAN semakin ditingkatkan di gelanggang internasional.

Di semua platform media VOV, kami secara rutin mengupdate informasi tentang acara-acara ini  dan menerima banyak interaksi dan “Share” dari para pendengar di fanpage VOV5 Indonesia, terutama saudara Aji Sukardi, Idris, Setyo Budiono… Menjelang KTT ASEAN, banyak pendengar berharap konferensi akan berjalan dengan baik. Dalam postingan tentang pertemuan Menteri Informasi dan Komunikasi Vietnam-Indonesia dalam rangka konferensi tersebut, saudara Aji Sukardi berkomentar: : “Kerjasama antar negara anggota Asean akan menciptakan kekuatan ekonomi dan stabilitas politik di kawasan asia tenggara, asia dan dunia”

Dalam postingan terupdate seputar SEA Games ke-32,  saudara Aji Sukardi juga menyampaikan keinginan agar ajang olahraga terbesar se-Asia Tenggara ini menjadi ajang bagi para atlet di kawasan untuk meraih prestasi dan menjadi juara, dari itu menjunjung tinggi persahabatan dan nilai kejujuran. Sementara itu, saudara Setyo Budiono juga berharap: “Semoga tetap menjaga sportivitas olahraga secara komprenhensip.”

Dari Laos, pendengar Amhay di Chanthabuly mengirimi kami surat dan ingin mencari tahu tentang makanan jalanan di Hanoi.

Saudara Amhay yang budiman! Hanoi adalah salah satu tujuan yang menarik wisatawan dengan makanan jalanan terbaik di dunia. Selain Banh mi (roti) yang begitu akrab bagi setiap pengunjung saat mencari tahu tentang masakan Vietnam, hidangan yang menempati peringkat ke-6 dalam Top 50 makanan jalanan terbaik di dunia yang dipilih oleh situs Taste Atlas, anda jangan melewati banh xeo, sejenis kue mirip dengan crepes dari Barat, hanya saja isiannya terdiri dari daging babi, udang dan tauge. Pisang panggang juga menjadi saran dari program Culinary Journeys AS di CNN International sebagai salah satu dari 9 makanan penutup paling enak dan favorit di dunia. Selain itu, bubur iga, bubur kerang, rujak pepaya kering, bekicot rebus, dll juga bukan pilihan yang buruk bagi wisatawan yang datang ke Hanoi. Para pendegar, jika berkesempatan menginjakkan kaki di Hanoi, luangkan waktu untuk menikmati makanan pinggir jalan ibukota yang unik dan menarik. Ini pasti akan menjadi pengalaman yangtak bisa dilupakan.