(VOVWORLD) - Acara pemberian penghargaan profesi Kesatuan Penyiaran Asia-Pasifik (ABU) tahun 2022 telah berlangsung di New Delhi, India.
Penghargaan ABU adalah penghargaan bidang radio-televisi internasional yang bergengsi yang diselenggarakan setiap tahun oleh ABU. Penghargaan ABU memuliakan karya-karya radio dan televisi terkemuka dari stasiun-stasiun anggota ABU dalam 7 kategori radio, 7 kategori televisi dan dalam kategori media digital.
Sesuai aturan, setiap stasiun anggota ABU hanya diperbolehkan mengirimkan satu karya di setiap kategori keradioan dan ketelevisian dan dua karya untuk kategori media digital. Penghargaan ABU mempunyai banyak arti dalam hal keahlian jurnalisme ketika kriteria pemberian penghargaan sangat ketat. Karya-karya pemenang harus memiliki pendekatan, struktur, dan gaya bahasa yang berbeda, mengandung nilai-nilai humanis dan prediktif. Mendapat anugerah penghargaan ini bukan hanya kehormatan bagi penulis saja, melainkan juga prestise dari kantor-kantor pers itu sendiri.
Tahun ini, Radio Suara Vietnam (VOV) telah membuat rekam jejak yang menonjol dalam Penghargaan ABU dengan 3 penghargaan, di antaranya untuk pertama kalinya memenangkan 2 penghargaan terkemuka (Winner) dalam ragam reportase berita dalam kategori keradioan dan media digital.
Karya: "Bon" Phuc (Bapak Phuc) dari jurnalis Hoang Van An, Tran Huu Hung - Departemen Ulasan Berita (VOV1) meraih Penghargaan Terkemuka (Winner), dalam ragam reportase berita kategori keradioan.
“Gang Kecil” karya pengarang Nguyen Thi Uyen, Koran Elektronik VOV meraih Penghargaan Terkemuka (Winner) dalam kategori media digital.
"Jangan Menyerah" karya penulis Nguyen Sy Hao dan kelompok reporter, Departemen Etnis Minoritas (VOV4) meraih penghargaan hiburan (Special Commendation), kategori keradioan, ragam Penghargaan opini pada tema tahun 2022 “Resilience” (Kemampuan Beradaptasi dan Pemulihan).
Ketika memberikan penilaian terhadap karya pemenang VOV, Olya Booyar, Ketua Tim Penyiaran, Departemen Konten ABU mengatakan: “Karya-karya pemenang merupakan kejutan besar bagi saya, bukan hanya karena saya seorang juri. Saya sangat senang mendengar karya tentang konservasi alam, yang menggambarkan pahlawan sehari-hari. Karya ini juga telah dibuat dengan sangat teliti. Khususnya ia menyentuh hati setiap anggota juri. Cara menggunakan suara karakter, cara dia bernyanyi juga sangat spesial. Hanya satu karya VOV dan tiga karya dari tiga stasiun radio Tiongkok yang masuk babak final. Dan hanya karya VOV yang menang. Ini adalah kejutan besar.”
Penampilan para jurnalis VOV pada acara penghargaan ABU tahun 2022 menunjukkan partisipasi aktif dan berkualitas tinggi VOV di arena main umum ABU, dengan partisipasi dalam semua program ABU.
“VOV telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan ABU selama bertahun-tahun ini. Kami sangat bangga untuk bekerja sama dan menjadi mitra VOV. Ada banyak stasiun anggota ABU, tidak hanya VOV yang harus menghadapi tantangan selama proses beroperasi, tetapi cara kita untuk maju adalah bekerja sama. Kami mengapresiasi kerja sama, dialog, keberbagian tentang tantangan dan cara mengubah tantangan menjadi peluang,” kata Sekjen ABU, Javad Mottagi.
Sebelumnya, pada Selasa pagi ( 29 November), berlangsung acara pembukaan Majelis Umum ABU ke-59 dengan kehadiran lebih dari 400 utusan dari 40 negara yang mewakili 50 stasiun radio dan televisi dalam dan luar kawasan. Selain acara pembukaan, dalam rangka persidangan kali ini juga diselenggarakan berbagai lokakarya mengenai konten dan teknik penyiaran.