Desa keramik Bat Trang melalui sudut pendekatan dari seorang wartawan Perancis

(VOVworld) – Terletak 10 Km jauhnya dari ibukota Hanoi, di pinggir sungai Merah, Bat Trang, satu desa kuno penghasil keramik sudah ada sejak abad ke-15. Ini menjadi destinasi yang disukai bagi wisatawan dalam dan luar negeri. 

Desa keramik Bat Trang melalui sudut pendekatan dari seorang wartawan Perancis - ảnh 1
Desa keramik Bat Trang merupakan satu destinasi yang atraktif
(Foto: dulichtoancau.vn)

Dari kota Hanoi, melewati jembatan Long Bien menuju ke arah desa Bat Trang. Ini untuk pertama kalinya datang ke Vietnam, wartawan Yannick Falt mengunjungi desa Bat Trang untuk memuaskan rasa ingin tahunya ketika sudah berkali-kali mendengarkan desa keramik di pinggir sungai Merah ini.

Ketika datang ke desa ini, semua orang selalu ingin datang ke pasar keramik yang terletak di tengah-tengah desa Bat Trang. Ini benar-benar merupakan destinasi bagi wisatawan seluruh penjuru Tanah Air dan wisatawan manca negara. Yannick Falt mengatakan: "Kesan saya ialah tempat ini sangat tenang tenteram. Bisa dikatakan, ini bagaikan satu pelabuhan yang tenteram terbanding dengan kota Hanoi yang selalu bergelora, ramai dan bersemarak”.

Desa keramik Bat Trang melalui sudut pendekatan dari seorang wartawan Perancis - ảnh 2
Barang keramik di sini beraneka-ragam
(Foto: phunuonline.com)

Walaupun ini untuk pertama kalinya datang di desa ini, tapi Yannick Falt dengan mudah mengetahuinya bahwa ini adalah desa produksi barang keramik. Semua toko besar atau kecil memamerkan bermacam-macam barang keramik, dari dalam ke luar rumah. Ketika datang ke sini, Yannick Falt dapat bebas melihat atau memegang produk-produk keramik desa Bat Trang. Dari bermacam-macam vas, mangkok dengan bentuk dan warna yang modern sampai jenis-jenis mangkok dan piring kuno yang direkonstruksikan, dll. Yannick Falt melihat anak-anak yang sedang senang dengan kalung-kalung keramik yang didekorasi dengan motif yang khas, atau binatang-binatang yang mungil, lonceng angin yang berwarna-warni sehingga membuat dia terasa seperti tersesat dalam satu ruang yang baru dan khas. 

Yannick Falt memberitahukan: “Ketika datang ke sini, saya melihat banyak produk yang tidak hanya dalam bentuk kasar saja, tapi sudah jadi menjadi barang dengan motif-motif dekorasinya. Saya bertanya sendiri bahwa produk-produk yang banyak dipamerkan seperti ini akan dijual ke pasar mana, apakah dijual ke pasar Hanoi, pasar Vietnam saja atau juga untuk diekspor”.

Desa keramik Bat Trang melalui sudut pendekatan dari seorang wartawan Perancis - ảnh 3
Para tukang membuat barang keramik
(Foto: mytour.vn)

Pertanyaan Yannick Falt ini mendapat penjelasan dari saudara Tung, pemilik satu toko keramik dan porselen di pasar ini bahwa produk-produk keramik dan porselen Bat Trang tidak hanya terkenal di dalam negeri saja, tapi juga dieskpor ke banyak negara di dunia sejak tahun 1990 seperti Jepang, Republik Korea, Amerika Serikat dan banyak negara anggota Uni Eropa. Banyak produk keramik kuno Bat Trang juga sedang disimpan di beberapa museum besar di dunia seperti Museum Royaux di Belgia atau Museum Guimet di Perancis. Warga desa Bat Trang selalu berusaha dan berkreasi untuk menciptakan produk-produk yang berkualitas tinggi. Saudara Tung memberitahukan: “100% produk yang kami jual adalah milik desa Bat Trang. Email produk ini punya kedalaman dan mengkilat. Stempel di bawah produk juga begitu. Produk kami selalu lebih berat, suaranya lebih nyaring dengan lebih banyak sifat porselen”.

Meninggalkan pasar keramik, Yannick Falt mengunjungi satu bengkel produksi keramik yang besarnya tingkat pertama di desa ini. Dia juga dapat melihat dan mendengarkan penjelasan tentang proses pembuatan keramik menurut cara modern.

Mengunjungi desa keramik Bat Trang pada satu pagi hari merupakan satu pengalaman yang interesan bagi Yannick Falt. Suasana yang tenteram, produk yang halus dengan keakraban warga membuat desa Bat Trang untuk selama-lamanya terukir dalam hati para wisatawan seperti dia./. 

Komentar

Yang lain