Filipina menginginkan pasukan AS meninggalkan negara ini 13/09/2016 (VOVworld) – Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, Senin (12/9), menganggap bahwa pasukan-pasukan satgas Amerika Serikat (AS) seharusnya meninggalkan Filipina bagian Selatan
Ketegangan di Timur Tengah: Israel dan Hezbollah Lakukan Baku Hantam yang Sengit, Houthi Kembali Berperang
Festival “Musim Semi Merah” 2021 Terima Lebih Dari 8.300 Unit Darah, Melampaui Rencana yang Ditetapkan
Lelaki etnis minoritas E De dengan hasrat melakukan usaha startup dari produk pertanian kampung halaman