(VOVworld) - Pemilu anggota Majelis Nasional (MN) angkatan ke-14 dan anggota Dewan Rakyat berbagai tingkat masa bakti 2016-2021 yang berskala paling besar selama ini telah mencapai suksesnya baik. Ini merupakan pemilu yang demokratis dan inovatif, sungguh-sungguh  mengembangkan hak demokrasi  rakyat. Para pemilih telah memanifestasikan secara jelas tanggung jawab dan kewajiban dalam memilih orang-orang yang layak mewakili mereka dalam lembaga kekuasaan Negara di pusat maupun di daerah. Hasil pemilu ini juga menunjukkan keinginan para pemilih ialah orang-orang yang mewakili mereka memberikan  andil dan kearifan untuk  turut membawa Tanah Air  berkembang.

Pemilu pada tanggal 22 Mei 2016 merupakan pemilu yang berskala paling besar selama ini  dengan 69 juta pemilih. Ini juga  merupakan pemilu yang pertama di Vietnam yang melaksanakan Undang-Undang tentang Anggota MN dan Anggota Dewan Rakyat berbagai tingkat  tahun 2015 dan  ini untuk pertama kalinya  ada Dewan Pemilihan Nasional yang dibentuk dan melakukan aktivitas. Hal-hal ini membuktikan bahwa pekerjaan penyelenggaraan pemilu tahun ini mengalami perkembangan-perkembangan yang patut dicatat.

Prosentase pemilih yang memberikan suara  tinggi.

Menurut Kantor Dewan Pemilihan Nasional, jumlah pemilih yang ikut memberikan suara ialah 66 830 360 orang pemilih, mencapai 98,79 persen. Ada 47 diantara 63 provinsi dan kota di seluruh Vietnam yang punya prosentase pemilih yang memberikan suara  mencapai  dari 99,99 persen ke atas. Diantaranya ada 2 provinsi Thua Thien-Hue dan Yen Bai yang punya prosentase tingginya jumlah pemilih yang memberikan suara yaitu 99,99 persen. Hampir semua grup pemilu mengumumkan berakhirnya pemberian suara sesuai dengan ketentuan. Dengan kartu suaranya, para pemilih telah  memanifestasikan hak warga negara, langsung turut membangun aparat Negara yang bersih, mantap,  berdaya-guna dan berhasil-guna. Suksesnya  pemilu tidak hanya di segi tingginya jumlah pemilih yang memberikan suara, melainkan yang paling penting ialah pemahaman politik para pemilih  terhadap kartu suara mereka. Menurut ibu TranThi Hoa Sinh, anggota MN Vietnam angkatan ke-13 dari provinsi Lang Son, faktor yang paling penting dari suksesnya pemilu kali ini ialah tanggung jawab tinggi dari setiap pemilih terhadap kartu suaranya. Dia juga menambahkan: “Melalui  setiap pemilu, saya melihat penilaian para pemilih kepada para calon anggota MN dan calon anggota Dewan Rakyat berbagai tingkat adalah sangat hati-hati, semakin menuntut kepada para calon anggota supaya mempunyai tarap, kemampuan dan kualitas. Terhadap pemilu kali ini,  para pemilih  punya tanggung jawab yang sangat tinggi. Saya menilai sangat tinggi  pilihan dari para pemilih”.

Menurut hemat Le Minh Thong, Wakil Kepala Kantor Dewan Pemilihan Nasional, pemilih ketika memberikan  suara secara bertanggung jawab seperti itu,  karena  telah  mengerti  secara lebih mendalam tentang  makna pemilu dan nilai besar dari kartu suara yang mereka pegang di tangan. Dia memberitahukan: “Mereka memahami secara makin tinggi MN dan Dewan Rakyat serta memanifestasikan secara makin lebih baik semangat dan aspirasi pemilih. Mereka melihat bahwa hanya melalui  kanal-kanal ini,  maka semua pendapat mereka  didengar dan dimanifestasikan dalam  menentukan kebijakan dan  memutuskan masalah-masalah penting Tanah Air. Jelaslah, para pemilih telah sangat memperhatikan aktivitas-aktivitas  lembaga  wakil rakyat dan yang lebih penting  ialah  percaya pada  lembaga wakil rakyat, sehingga mereka memilih. Yang kedua ialah jelaslah dikatakan bahwa perihal para pemilih antre memberikan suara telah memanifestasikan pengembangan demokrasi, sangat  menghormati hak kedaulatan setiap pemilih”.

Menurut  ketentuan udang-undang,  pemilu kali ini  memperluas hak memilih bagi  orang-orang yang sementara ditahan dan ketentuan tentang kesaksian tentang penghitungan dari para calon anggota, wakil kantor, organisasi, unit yang menominasikan  calon  atau orang yang mendapat mandat dan para wartawan.  Hal-hal ini  tidak hanya menjamin agar warga bisa melaksanakan hak pemberian suaranya, memilih orang-orang yang mencukupi persyaratan kepandaian dan moral ikut serta pada lembaga kekuasaan Negara, melainkan juga menciptakan dasar bagi pemilu ini untuk berlangsung secara  sama derajat,  terbuka, transparan dan substantif.

Suksesnya karena persiapan yang teliti.

Suksesnya bersama yang dicapai pemilu ini karena persiapan teliti yang dilakukan oleh pemerintahan daerah berbagai tingkat, pekerjaan melakukan sosialisasi secara lengkap tentang undang-undang, tujuan, makna penting pemilu, hak dan kewajiban  warga negara, sehingga pada saat  pembukaan, para pemilih  telah dengan antusias dan aktif ikut memberikan suara, melaksanakan tanggung jawab, hak dan kewajiban warga negara.

Sekretaris Jenderal MN, Kepala Kantor Dewan Pemilihan Nasional, Nguyen Hanh Phuc menilai bahwa pekerjaan menyelenggarakan pemilu kali ini mengalami banyak perbaikan, dipersiapkan secara lebih awal dan dilaksanakan pemilu secara sistimatis, memberikan sumbangan kepada suksesnya bersama dari pemilu ini. Pekerjaan memberikan sosialisasi digelarkan dengan banyak isi dan bermacam-macam bentuk, menciptakan suasana yang gembira kepada para pemilih di seluruh negeri  untuk dengan aktif turut memberikan suara. Aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh badan, ormas, organisasi sosial-politik juga menciptakan daya sebar di kalangan massa rakyat agar pemilih di seluruh negeri dengan aktif memberikan suara. Nguyen Hanh Phuc memberitahukan: “Bisa dikatakan bahwa suksesnya yang dicapai pemilu kali ini ialah kepemimpinan dan bimbingan yang gigih  dari pusat sampai daerah. Di daerah, ada banyak  cara yang kreatif, hal itu juga memberikan sumbangan kepada pekerjaan penyelenggaraan. Pekerjaan pelatihan tentang pemilu sangat teliti. Kali ini saya menilai pekerjaan sosialisasi juga sangat baik, ada bermacam-macam bentuk, dari situ  meningkatkan pemahaman warga”. 

Menurut ketentuan udang-undang, selambatnya 20 hari setelah hari pemilu, Komite Pemilihan Nasional akan dengan resmi mengumumkan hasil pemilu.  Pemilih berharap  agar orang-orang yang dipilih oleh rakyat ke dalam badan wakil rakyat berbagai tingkat akan melaksanakan secara baik janji-janjinya, pantas dengan kepercayaan dari para pemilih, berpadu tenaga  membangun Tanah Air semakin berkembang.