(VOVWORLD) - Bersemangat dengan pekerjaan sosial, aktif bekerja dan melakukan produksi, meraih gelar “Petani yang melakukan produksi secara baik terus-menerus selama bertahun-tahun” itulah teladan tipikal Le Van Dong di dusun Long Tri, Kecamatan Ban Long, Kabupaten Chau Thanh, Provinsi Tien Giang. Dia adalah seorang pejabat pensiun yang selalu berjalan di depan dalam berbagai gerakan dan mendapat kepercayaan dan kehormatan dari masyarakat.
Bapak Le Van Dong (Foto: baoapbac.vn) |
Pada usia sekitar 70 tahun, Bapak Le Van Dong adalah seorang pemilik kebun buah-buahan seluas satu hektar, sekaligus menjadi Ketua Asosiasi Lansia di Kecamatan Ban Long. Ia sangat sibuk dengan pekerjaan keluarga dan masyarakat. Pada 1987, setelah meletakkan jabatan sebagai Ketua Komite Rakyat Kecamatan dan mendapat kebijakan pensiun, ia tetap ikut serta pada banyak kegiatan masyarakat di daerah seperti menjadi Ketua Asosiasi Penyuluhan Belajar dusun Long Tri, dan Ketua Asosiasi Lansia Kecamatan Ban Long.
Hal yang patut dikatakan yakni dalam jabatan apapun, dan tugas apapun, Bapak Le Van Dong selalu menyelesaikan secara terkemuka pekerjaan yang dilimpahkan. Dia memberikan sumbangan aktif dan efektif dalam membangun dusun, mengembangkan infrastruktur pedesaan, dan memikirkan kehidupan warga. Khususnya, selama masa 5 tahun terakhir, ketika menjadi Ketua Asosiasi Lansia Kecamatan Ban Long, ia secara aktif membangun gerakan, meningkatkan kualitas kegiatan asosiasi, memikirkan kehidupan spiritual kaum lansia. Hingga sekarang, Asosiasi Lansia Kecamatan Ban Long mempunyai lebih dari 1.000 anggota. Dan setiap tahun, asosiasi ini selalu mendapat piagam pujian tingkat kabupaten dan provinsi. Pada 2020, Asosiasi ini mendapat kehormatan mendapat piagam pujian yang diberikan Pengurus Besar Asosiasi Lansia Pusat atas prestasi yang terkemuka. Nguyen Van Tuan, Ketua Komite Rakyat Kecamatan Ban Long memberitahukan : Bapak Le Van Dong merupakan “pohon rindang” di daerah, selalu berjalan di depan dalam semua gerakan, memberikan sumbangan aktif dalam membangun pedesaan baru di daerah.
“Harus dikatakan bahwa Bapak Le Van Dong selalu menjadi teladan. Dia memberikan banyak sumbangan dalam semua masalah sulit yang dihadapi pemerintahan kecamatan seperti menggerakkan warga menyumbangkan tanah bagi pembangunan jalur listrik, atau pembangunan jalan perhubungan.”.
Menurut hemat para warga daerah, Bapak Le Van Dong selalu berjalan di depan dalam semua gerakan, dan kegiatan masyarakat di daerah, terutama dalam mengembangkan ekonomi-nya sendiri untuk menjadi teladan yang diikuti semua warga. Meskipun sudah pensiun dan kesehatan-nya tidak baik, tapi ia masih rajin bekerja, meneliti, belajar teknik menanam pohon buah-buahan, mencari tahu bibit-bibit pohon baru yang berkualitas tinggi dan sesuai dengan syarat pertanahan daerah. Hingga sekarang, dia memiliki satu kebun pohon buah-buahan yang pada dasarnya adalah pohon nangka dan kelapa hijau dengan pendapatan-nya sebesar 300 juta VND per-tahun. Dengan semua upaya yang tidak mengenal-lelah, Ia mendapat banyak piagam pujian yang diberikan Perdana Menteri Pemerintah dan Provinsi Ben Tre. Khususnya, di tahun 2019, ia mendapat kehormatan menerima Bintang Kerja Kelas III karena telah mencapai prestasi terkemuka dalam Gerakan Petani berkompetisi melakukan produksi dan bisnis secara baik. Ketika berbagi pengalaman-nya dalam melakukan kegiatan masyarat, dan pengembangan ekonomi, Bapak Le Van Dong memberitahukan:
“Saya fokus melakukan ekonomi pekarangan. Karena berhasil menguasai sains-teknik, dan belajar pengalaman praktik, maka berhasil melakukan ekonomi secara baik. Dengan pengalaman yang ditarik sendiri pada saat menjadi Ketua Asosiasi Lansia, maka, saya telah mengatur pekerjaan dalam keluarga-nya secara baik. Saya juga menyelesaikan tugas yang dilimpahkan pada saat bekerja di Asosiasi Lansia Kecamatan Ban Long”.
Meskipun mengurusi pekerjaan simultan yaitu pekerjaan keluarga dan pekerjaan masyarakat, tapi Bapak Le Van Dong selalu merasa gembira. Dia melihat bahwa kalau masih sehat, tetap berupaya menjadi teladan, dan sepenuh hati bagi semua pekerjaan, memberikan sumbangan dalam membangun kampung halaman yang kian sejah-tera.