(VOVWORLD) - Terletak di Kabupaten Thuy Nguyen, Kota Hai Phong, Shinec Nam Cau Kien (Nam Cau Kien Industrial Park) adalah kawasan eko-industri terkemuka di Vietnam, berkembang menurut arah ekonomi, sosial dan lingkungan yang “hijau dan berkelanjutan”. Ini adalah proyek perintis dalam pengembangan kawasan industri ekologi, sirkular, dan warisan. Dengan rantai hubungan simbiosis dalam pola ekonomi sirkular, Nam Cau Kien telah menerapkan transformasi digital dalam manajemen dan pembangunan berkelanjutan.
Bapak Pham Hong Diep, Ketua Dewan Manajemen, Direktur Umum Perusahaan Persero Shinec (Foto: Kawasan Industri Nam Cau Kien) |
Kalau datang mengunjungi Nam Cau Kien, orang punya kesan seolah-olah seperti memasuki kawasan ekologi dengan kebun pekarangan dan kolam ikan. Area-area produksi dan pabrik dirancang secara rapi di atas lahan seluas hampir 170 hektare dari total 263 hektare lahan seluruh kawasan (menduduki 60%). 40% dari luas lahan kawasan industri ini diperuntukkan bagi pembangunan infrastruktur sosial seperti petamanan, pepohonan, lahan umum, dan infrastruktur perhubungan.
Saat ini, Kawasan Industri Nam Cau Kien telah menyerap kedatangan lebih dari 60 investor dari berbagai negara dan teritori di seluruh dunia, seperti Jepang, Republik Korea, Belanda, Italia, Singapura, Tiongkok, Hong Kong (Tiongkok). Hingga saat ini, Kawasan Industri Nam Cau Kien telah memenuhi 100% lahan industri dan sedang melakukan investasi dalam pembangunan kawasan industri tahap ke-2.
Bapak Pham Hong Diep, Ketua Dewan Komisaris, merangkap Direktur Utama Perusahaan Persero Shinec (Investor Kawasan Industri Nam Cau Kien) mengatakan:
“Transformasi digital memainkan peranan yang sangat penting dalam meningkatkan efektivitas produksi dan pengelolaan, terutama bagi badan usaha yang memiliki infrastruktur dengan hampir 100 badan usaha dalam dan luar negeri yang berinvestasi di beragam bidang.
Selain barisan staf pengelola yang berpengetahuan luas dengan pemahaman yang baik bidang kealihan dan keterampilan pengelolaan, maka laju dan proses kerja memerlukan dukungan untuk menangani semua permintaan pelanggan, memanfaatkan keunggulan teknologi digital untuk meningkatkan efektivitas produksi, pengelolaan, dan menciptakan nilai pertambahan.”
Panorama Kawasan Industri Nam Cau Kien (Foto: Kawasan Industri Nam Cau Kien) |
Kegiatan digitalisasi di Kawasan Industri Nam Cau Kien baru resmi digelar sejak tahun 2018 dengan mengawali Proyek Transformasi Digital bersama Base.vn. Item-item yang menerapkan transformasi digital di Kawasan Industri Nam Cau Kien yang terintegrasi dalam platform satu-satunya, membantu badan manajemen mengelola pekerjaan, mengevaluasi hasil, dan kinerja personel. Bapak Pham Hong Diep, Ketua Dewan Manajemen, Direktur Umum Perusahaan Persero Shinec (Investor Kawasan Industri Nam Cau Kien), mengatakan:
“Bisa dikatakan bahwa pengoperasian transformasi digital sistem manajemen merupakan langkah awal dalam proses inovasi dan pembangunan berkelanjutan terhadap rantai Kawasan Eko-industri Nam Cau Kien dalam jangka menengah dan panjang. Menguasai teknologi dan manajemen melalui perangkat lunak membantu kami mengelola badan usaha secara ketat, mengendalikan lingkungan, produksi, dan pekerja secara komprehensif.
Ambisi Kawasan Industri Nam Cau Kien tidak hanya begitu saja, melainkan juga untuk mengembangkan rantai ekosistem di seluruh negeri, oleh karena itu transformasi digital menjadi kunci penting untuk membantu mempersingkat waktu, efektivitas investasi, dan manajemen yang lebih baik melalui sistem teknologi informasi”.
Rombongan kerja Indonesia berkunjung untuk memperoleh pengalaman di Kawasan Industri Nma Cau Kien (Foto: Kawasan Industri Nam Cau Kien) |
Nam Cau Kien di tengah proses menjadi model penerapan transformasi digital yang diperhatikan dan dipelajari oleh instansi, badan, badan usaha dalam dan luar negeri. Ketika menilai model ekologis dan berkelanjutan dengan penerapan transformasi digital dalam sistem manajemen, Bapak Heru Kustanto, Kepala Direktorat Industri dari Kementerian Industri Indonesia, mengatakan:
“Kami sangat keheran-heranan melihat banyak badan usaha yang melakukan simbiosis dan berintegrasi di kawasan yang hijau, indah, dan harmonis dengan alam. Bagian dalamnya dioperasikan dengan lancar, metodis, tertutup dan bersiklus melalui sistem manajemen digital. Kami mengapresiasi komitmen dan kebijakan pemerintah Vietnam dalam membangun kawasan eko-industri seperti ini.”
Selama proses mencaritahu dan melakukan transformasi pola digital, Badan Pengelola Kawasan Industri telah menerapkan banyak instrumen. Di waktu mendatang, Nam Cau Kien berencana untuk bekerja sama dengan Base.vn untuk terus meneliti dan mengupdate aplikasi teknologi informasi guna memperbaiki sistem agar lebih sesuai dalam mengelola seluruh kawasan industri serta mengembangkan proyek-proyek kawasan eko-industri baru di seluruh Vietnam./.