(VOVWORLD) - Sastrawan Nguyen Huy Thiep meninggal dunia pada tanggal 20 Maret di residensinya, di Ibukota Ha Noi pada usia 72 tahun. Dia adalah salah seorang sastrawan yang namanya paling diperhatikan, penulis cerita pendek yang terkemuka dari dunia kesusasteraan Vietnam sejak setelah tahun 1975.
Sastrawan Nguyen Huy Thiep (Foto: vov.vn) |
Nguyen Huy Thiep lahir pada tahun 1950 di Provinsi Thai Nguyen, kampung halaman asalnya di Kota Ha Noi. Dia tamat Fakultas Sejarah, Sekolah Tinggi Keguruan Ha Noi. Dia muncul cukup lambat di dunia kesusasteraan Vietnam dengan beberapa cerita pendek yang dimuat di Koran Van Nghe (yaitu Koran Kesusasteraan dan Kesenian tahun 1986). Keunggulannya ialah cerita-cerita pendek dengan topiknya yang beranekaragam, termasuk sejarah dan sastra, sedikit diarahkan ke legenda dan dongeng, masyarakat Vietnam kontemporer, kehidupan di pedesaan dan kaum pekerja.
Dalam karirnya sebagai penulis selama lebih dari 50 tahun, dia telah mencipta lebih dari 50 cerita pendek, 10 skenario, 4 novel dan banyak ulasan sastra dan esai. Nama-nya terkait dengan puluhan cerita pendek yang terbaik seperti : Purnawirawan Jenderal, Angin-Angin Hua Tat, Tanpa Raja, Anak Perempuan Dewa Air dan sebagainya…. Di antaranya, cerita pendek yang berjudul: “Purnawirawan Jenderal” telah diubah menjadi film cerita dengan nama yang sama pada tahun 1988. Film tersebut telah membuat gema yang besar, dan hingga dewasa ini tetap merupakan salah satu di antara film-film cerita Vietnam yang terkemuka dan mengesankan terhadap para penonton. Nguyen Hue Chi, seorang di Kota Ha Noi mengatakan:
“Sastrawan Nguyen Huy Thiep adalah salah seorang di antara para sastrawan yang terkemuka di Vietnam pada tahun 80-an. Dia mencipta banyak karya yang disukai para pembaca. Dia tidak hanya menulis karangan secara baik saja, melainkan juga menyusun drama. Dalam gaya penciptaan karangannya juga terdapat puisi yang tidak bisa dilaksanakan sastrawan-sastrawan lain ”
Selain cerita-cerita pendek, Satrawan Nguyen Huy Thiep mencipta banyak novel. Dia juga adalah pencipta dari banyak skenario. Sebelum meninggal, dia adalah salah seorang di antara 50 sastrawan yang disusulkan untuk mendapat Penghargaan Negara tentang Kesusasteraan dan Kesenian dengan dua cerita pendek yakni : “Purnawirawan Jenderal” dan “Angin-Angin Hua Tat”.
Sastrawan Nguyen Huy Thiep juga adalah salah seorang diantara sedikit sastrawan Vietnam yang memperoleh hadiah internasional. Dia memperoleh Bintang Kesusasteraan dan Kesenian Perancis (2007), Hadiah Premio Nonino (Italia, 2008). Gaya tulisnya menciptakan satu perpepsi dan satu sudut pandang baru tentang kehidupan yang mendatangkan satu arah menulis baru, satu bahasa baru, dan satu ekspresi baru dalam dunia prosa Vietnam modern. Bakat-nya dicacat dan diapresiasi tinggi oleh para teman dan rekan. Sastrawan Nguyen Van Tho menilai:
“Dia adalah sastrawan yang terkemuka dalam dunia kesusasteraan Vietnam kontemporer. Ia juga adalah teladan yang bekerja tidak mengenal lelah. Dia adalah salah seorang teman yang paling saya sukai dan hormati”.
Nguyen Huy Thiep adalah seorang yang tanpa memperdulikan kesulitan dalam baik karir tulisnya maupun pemahaman, tahu berkorban, dengan sukarela memberikan sumbangan dan bersimpati dan berempati dengan warga untuk mengatasi kesulitan. Dia juga adalah seorang sastrawan terkemuka yang menulis topik tentang orang Vietnam dalam tahun-tahun akhir abad XX. Nguyen Thi Hong Hanh, seorang pembaca di Kota Ha Noi mengatakan:
“Karangan-karangan ciptaan sastrawan Nguyen Huy Thiep memberi jejak yang mendalam tentang tema pedesaan dan para pekerja. Dia dengan rajin pergi ke berbagai daerah untuk mencerminkan kehidupan para petani, khususnya daerah pegunungan Tay Bac (Barat Laut). Saya sering membeli buku-buku cerita ciptaan sastrawan Nguyen Huy Thiep untuk dibaca dan juga menunjukkannya kepada anak-anak saya. Barang kali melalui karangan-karanganya, anak-anak saya bisa lebih memahami kehidupan para petani Vietnam pada renovasi periode pertama. Dari situ, mereka bisa belajar, memupuk sendiri dan meningkatkan pengetahuan-nya tentang kesusasteraan”.
Dengan cara menulis yang penuh dengan keberanian dan kebakatan kreatif, sastrawan Nguyen Huy Thiep telah melakukan satu revolusi dalam pemikiran kesenian dibandingkan dengan tradisi. Karangan-karangan ciptaan dia memberikan perasaan yang baik akrab, aneh, tradisional maupun modern. Hal yang menciptakan jejak sendiri dari sastrawan Nguyen Huy Thiep di dunia kesusasteraan yakni dia berani menuju ke akhirnya kejahatan manusia, melakukan satu operasi pada kejahatan manusia, menelanjangi-nya untuk mengobati-nya.
Sejak 1975 hingga sekarang, belum ada seorang sastrawan manapun yang mampu mengubah secara mendalam metode pembuatan puisi dan semangat prosa Vietnam seperti sastrawan Nguyen Huy Thiep. Dia adalah seorang sastrawan Vietnam kontemporer yang terkenal dengan baik drama, cerita pendek maupun novel dengan berbagai sudut pandang yang baru, berani, dan dianggap sebagai fenomena yang jarang ada dari dunia kesusasteraan Vietnam kontemporer.