(VOVworld) – Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS), John Kerry, Selasa (26/7), telah melakukan jumpa pers di sela-sela Konferensi ke-49 Menlu ASEAN (AMM-49) dan semua konferensi lain yang bersangkutan
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry
(Foto : baomoi.com)
. Ketika berbicara di depan kalangan pers, Menlu John Kerry menyatakan bahwa dia akan merangsang Tiongkok dan Filipina supaya berunding untuk menangani sengketa di Laut Timur setelah vonis Mahkamah Arbitase yang dibentuk menurut Apendiks VII Konvensi PBB tentang Hukum Laut - tahun 1982 (UNCLOS). Menlu AS memberitahukan akan datang ke Filipina pada Selasa sore (26/7) dan melakukan pertemuan dengan Presiden Rogrigo Duterte, pada Rabu 27/7 dan akan mendesak Presiden Filipina supaya menghadiri dialog. Menlu AS sekali lagi menegaskan bahwa Washington akan berdiri di fihak hukum internasional. Menurut Menlu AS, perihal Tiongkok menolak mengakui vonis PCA merupakan satu tantangan. Komunitas internasional, diantaranya ada AS menganggap vonis tersebut sepenuhnya bersifat hukum dan sesuai dengan urut-urutan pemecahan hukum internasional.