(VOVworld) - Pada Senin (3 Juni) di provinsi Thai Nguyen (Vietnam Utara) telah diadakan lokakarya dengan tema: “Berfikirlah tentang lingkungan hidup sebelum mengkonsumsi bahan makanan”. Kira-kira 20 referat yang diperkenalkan pada lokakarya ini telah menekankan arti pentingnya melindungi lingkungan hidup melalui masalah mengkonsumsi bahan makanan.
Kaum pemuda ikut mempersihkan lingkugan hidup di kota Da Nang
(Foto:canthotv.vn)
Juga pada lokakarya ini, pemimpin Kementerian Keamanan Publik, Kementerian Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup dan Kementerian Kesehatan mengimbau kepada para komandan, prajurit dan rakyat supaya menyambut Hari Lingkungan Hidup Dunia tahun ini dengan cara memperhatikan lebih lanjut lagi pengaruh - pengaruh terhadap lingkungan hidup dan meminta kepada pemerintahan berbagai tingkat, instansi dan rakyat supaya berfokus memperbarui dan mendorong kuat pekerjaan menyosialisasikan dan meningkatkan kesedaran para komandan, prajurit dan rakyat tentang pentingnya melindungi lingkungan hidup, khususnya masalah produksi dan penggunaan bahan makanan.
Pada hari yang sama, di kota Hue juga diadakan lokakarya dengan tema: “
Komunitas berpartisipasi pada lingkungan hidup dan beradapatasi dengan perubahan iklim di daerah rawa-rawa”. Semua laporan dan referat yang dibacakan pada lokakarya ini telah berbagi informasi dan pengalaman tentang perlindungan lingkungan hidup, beradaptasi dengan perubahan iklim, peningkatan kesedaran dari rakyat di tiap - tiap keluarga, gugus pemukiman rakyat, semua badan, unit, badan usaha melalui itu terbentuklah kesedaran sendiri dalam menggunakan sumber daya alam secara hemat dan rasional, melindungi lingkungan hidup, dengan inisiatif beradaptasi dengan perubahan iklim.
Sehubugan dengan ini, Bank Dunia telah mengadakan jumpa pers dengan tema: “Kuat, aman dan adaptatif - Pengarahan kebijakan strategis dalam mengelola resiko musibah di kawasan Asia Timur dan Pasifik”. Bank Dunia juga meminta kepada negara – negara Asia Timur dan Pasifik supaya melaksanakan tiga tahap untuk meminimalkan pengaruh musibah bencana alam./.