Deputi PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc melakukan pembicaran dengan Deputi PM Uni Emirat Arab, Sheikh Mansour Bin Zayed Al Nahyan

(VOVworld) – Pada pembicaraan pada Selasa (16 Desember), Deputi Perdana Menteri (Deputi PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc dan Deputi PM Uni Emirat Arab (UAE), Pangeran Sheikh Mansour Bin Zayed Al Nahyan sepakat mendorong lebih lanjut lagi hubungan kerjasama di banyak bidang pada waktu mendatang; memperkuat pertukaran delegasi berbagai tingkat antara dua negara, khususnya delegasi tingkat tinggi; mendorong kerjasama di bidang-bidang seperti perdagangan, investasi, keuangan-perbankan, kerjasama tenaga kerja. Dua fihak menyatakan tekad meningkatkan nilai perdagangan bilateral pada tahun-tahun mendatang, bersamaan itu menegaskan terus berkoordinasi dan saling mendukung di forum-forum internasional dan multilateral.

Deputi PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc melakukan pembicaran dengan Deputi PM Uni Emirat Arab, Sheikh Mansour Bin Zayed Al Nahyan - ảnh 1
Deputi PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc dan 
Deputi PM UAE, Pangeran Sheikh Mansour Bin Zayed Al Nahyan 
(Foto: vtv.vn)


Deputi PM Nguyen Xuan Phuc meminta kepada Pemerintah Uni Emirat Arab  supaya membantu dan menciptakan syarat bagi badan-badan usaha Uni Emirat Arab untuk memperkuat investasi di Vietnam di bidang-bidang yang menjadi keunggulan yang dimiliki negara ini, membantu Vietnam membangun Pusat pendidikan tenaga kerja guna meningkatkan kemampuan kejuruan untuk para pekerja Vietnam yang bekerja di pasar Timur Tengah. Vietnam menyambut baik dan menegaskan akan menciptakan semua syarat yang kondusif bagi badan-badan usaha, bank dan Dana investasi Uni Emirat Arab untuk datang mencaritahu tentang pasar, kerjasama bisnis dan investasi di Vietnam.

Pada fihaknya, Deputi PM Uni Emirat Arab, Pangeran Sheikh Mansour Bin Zayed Al Nahyan menegaskan bahwa Pemerintah dan rakyat Uni Emirat Arab selalu menghargai pengembangan hubungan persahabatan kerjasama dengan Vietnam. Dia menegaskan akan membimbing berbagai Kementerian dan Instansi yang bersangkutan Uni Emirat Arab supaya menggelarkan secara baik permufakatan-permufakatan, kerjasama ekonomi perdagangan, mendorong kerjasama di banyak segi dengan Vietnam, membantu proyek-proyek kerjasama ekonomi, keuangan-perbankan dan tenaga kerja pada masa depan. 

Sehubungan dengan peristiwa ini, Forum Kepala Badan Usaha “mencaritahu tentang kesempatan investasi bisnis Vietnam – Uni Emirat Arab (UAE)” diadakan pada Selasa sore (16 Desember). Pada forum ini, Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc menegaskan bahwa Vietnam sedang berfokus menggelarkan tiga terobosan strategis yalah menyempurnakan institusi ekonomi pasar, memodernisasi infrastruktur dan mengembangkan sumber daya manusia yang bermutu tinggi; proses industrialisasi, modernisasi dan integrasi internasional yang berinisiatif di Vietnam membuka banyak peluang investasi dan bisnis kepada para investor asing, diantaranya ada para investor potensial dari Timur Tengah dan UAE.

Pada forum ini, Deputi PM Nguyen Xuan Phuc menyaksikan acara penanda-tanganan Perjanjian antara Pemerintah Vietnam dan pemerintah UAE tentang misi-misi penerbangan antara dua negara dan lewat wilayah dua negara; permufakatan tentang pembentukan agen monopoli perdagangan Vietnam di UAE, di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara antara wakil Dana Investasi Vault (UAE) dan wakil Perusahaan Agarvina (Vietnam).

Pada sore hari yang sama, Deputi PM Nguyen Xuan Phuc menerima Menteri Luar Negeri (Menlu) UAE, Pangeran Sheikh Abdullah Bin Zayed Al Nahyan, Menteri Ekonomi UAE, Sultan Bin Saeed Al Mansouri, Menteri Keuangan UAE, Obaid Humaid Al Tayer, Gubernur Bank Sentral UAE, Sultan Bin Nasser Al-Suwaidi serta menyepakati langkah-langkah kongkrit untuk mendorong hubungan kerjasama bilateral antara Vietnam dan UAE. Sehubungan dengan ini, Menteri Ekonomi UAE telah menyampaikan nota resmi UAE yang mengakui status ekonomi pasar penuh dari Vietnam.

Pada malam harinya, Deputi PM Nguyen Xuan Phuc mengakhiri dengan baik kunjungan resmi di Qatar, UAE dan kehadirannya pada “Hari-Hari Vietnam di Qatar dan UAE” tahun 2014./. 

Komentar

Yang lain