(VOVworld) – Tanpa memperdulikan peringatan dari Presiden Barack Obama yang akan mengeluarkan veto, DPR Amerika Serikat, Kamis (14/7), mengesahkan dua Rancangan Undang-Undang (RUU) untuk mencegah permufakatan nuklir yang bersejarah antara Iran dengan kelompok P5+1 (yang terdiri dari 5 negara anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa plus Jerman). Tepat setahun setelah permufakatan nuklir yang bersejarah ini diumumkan, dengan 246 suara pro dan 179 suara kontra, DPR Amerika Serikat yang dikontrol Partai Republik telah mengesahkan satu paket sanksi terhadap Iran; sementara itu dengan 246 suara pro dan 181 suara kontra, DPR Amerika Serikat juga mengesahkan langkah mencegah Iran mendekati sistim keuangan Amerika Serikat, diantaranya ada penggunaan mata uang dolar Amerika Serikat.

Sebelumnya, DPR Amerika Serikat, Rabu (13/7), juga mengesahkan RUU yang melarang Pemerintah pimpinan Presiden Barack Obama membeli lagi air berat, unsur pokok dalam beberapa reaktor nuklir, dari Iran. Gerak gerik ini pada pokoknya bersifat simbolik saja karena Presiden Barack Obama akan memveto semua RUU yang menyabot permufakatan nuklir tersebut, namun ia menunjukkan tentangan keras dari pihak Republik terhadap dokumen tersebut.