Presiden AS yang terpilih, Donald Trump telah merekomendasikan mengenakan tarif setidaknya 10 persen terhadap semua barang impor ke AS, mitra dagang utama dari Uni Eropa.

Anggota Eropa urusan ekonomi menekankan bahwa taraf integrasi tinggi antarperekonomian Uni Eropa dan AS telah membantu membawa hubungan perdagangan antara dua belah pihak menjadi faktor stabil tidak hanya tentang ekonomi tetapi juga tentang politik. Dia menyatakan bahwa meskipun kedua belah pihak mengalami perdebatan perdagangan dan perbedaan dalam ketentuan, Uni Eropa dan AS tetap mempertahankan kepentingan bersama dalam membela semua standar tinggi, menjamin persaingan yang setara dan stabil bagi pasar global. Pejabat Uni Eropa juga memberitahukan bahwa Komisi Eropa akan bekerja sama dengan pemerintahan baru dari AS untuk mendorong “agenda lintas Atlantik secara kuat” dan menjamin agar kanal-kanal perdagangan internasional tetap dipertahankan secara aman.