(VOVworld) – Tiga delegasi dari faksi-faksi Palestina telah melakukan pertemuan di kota Kairo untuk memulihkan perundingan-perundingan kerujukan, atas undangan dari Badan intelijen negara tuan rumah. Faksi-faksi oposisi Palestina yang ikut perundingan ini terdiri dari Front Rakyat Pembebasan Palestina (PFLP), Front Demokrasi Pembebasan Palestina (DFLP) dan Gerakan Perjuangan Rakyat Palestina (PPRM). Satu sumber berita diplomatik memberitahukan bahwa menurut rencana, satu delegasi dari gerakan Al-Fatah dan satu delegasi dari Gerakan Islam Bersenjata Hamas juga akan datang ke Kairo untuk menghadiri perundingan. Peristiwa ini berlangsung setelah Presiden Mesir, Abdel Fattah al-Sisi pada 17/5 lalu mengajukan rekomendasi menjadi perantara kerujukan bagi semua perundingan damai antara Israel dan Palestina serta mendorong proses kerujukan antara para faksi Palestina guna memberikan perdamaian dan kesatuan di kawasan.

Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, pada Kamis (9/6), tentara Israel memberitahukan akan menggelarkan lagi ratusan serdadu ke zona Tepi Barat sungai Jordan yang diduduki setelah terjadi tembakan di pusat ibukota tel Aviv sehari sebelumnya sehingga menewaskan 4 orang. Dalam satu pernyataan, tentara Israel memberitahukan bahwa berdasarkan pada penilaian terhadap situasi sekarang, daerah Judea dan Samaria di zona Tepi Barat akan ditambah 2 batalion yang terdiri dari 300 serdadu dari satuan-satuan darat dan pengintai etlit. Sebelumnya, Israel menyatakan menghentikan pemberian ijin kepada 83.000 warga Palestina masuk wilayahnya pada bulan Ramadhan kaum Muslim.