Filipina menyatakan membuka kemungkinan melakukan perundingan dengan Tiongkok tentang keputusan PCA
(VOVworld) – Menteri Luar Negeri (Menlu) Filipina, Perfecto Yasay, Rabu (13/7) menyatakan bahwa negara ini membuka kemungkinan melakukan perbahasan-perbahasan dengan Tiongkok tentang pelaksanaan keputusan yang bersifat titik balik dari Mahkamah Arbitrase Permanen (PCA) tentang sengketa di Laut Timur yang besangkutan dengan dua negara ini dan pihak-pihak lainnya.
Menlu Filipina, Perfecto Yasay
(Foto: Philipine Consulate-dantri.com.vn)
Dalam keterangannya di depan radio, Menlu Perfecto Yasay menekankan bahwa Pemerintah Filipina akan menyampaikan secara jelas semua langkah selanjutnya untuk menjamin agar keputusan tersebut akan dilaksanakan secara camai. Menlu Perfecto Yasay memberitahukan bahwa sebelum keputusan PCA diumumkan, Manila dan Beijing telah berkomitmen tidak melakukan tindakan-tindakan provokatif. Dia menunjukkan bahwa menurut keputusan PCA, dangkalan Scarborough dinyatakan sebagai “daerah penangkapan ikan bersama untuk kaum nelayan, diantaranya ada kaum nelayan Filipina, Vietnam dan Tiongkok”. Oleh karena itu, hal yang penting sekarang ini ialah segera mencapai permufakatan dengan semua negara yang bersangkutan untuk bersama-sama mendapatkan keuntungan.