Jepang memutuskan melonggarkan sanksi terhadap RDR Korea

(VOVworld) – Pada Kamis (3 Juli), Perdana Menteri (PM) Jepang, Shinzo Abe menyatakan bahwa Pemerintah Jepang telah memutuskan menghapuskan beberapa sanksi terhadap Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea. Keputusan tersebut diajukan oleh Pemerintahan Tokyo setelah Jepang dan RDR Korea melaksanakan dialog antar-pemerintah di Beijing (Tiongkok) pada 1 Juli tentang masalah warga negara Jepang diculik sejak tahunan 70 dan 80 abad lalu, masalah ini merupakan salah satu diantara rintangan-rintangan bagi penggalangan hubungan diplomatik antara dua negara.

Jepang memutuskan melonggarkan sanksi terhadap RDR Korea  - ảnh 1
Perdana Menteri  Jepang, Shinzo Abe .
(Foto: tuanvietnam.vietnamnet.vn)

Menurut keputusan tersebut, Jepang berencana akan menghapuskan perintah melarang warga negara RDR Korea datang ke Jepang, bebas membuktikan keuangan sebanyak lebih dari 1.000 dolar Amerika Serikat dan mengizinkan beberapa kapal RDR Korea datang ke pelabuhan Jepang.

Pada tahun 2002, RDR Korea mengakui menculik 13 orang Jepang dan menyatakan bahwa 8 diantaranya telah meninggal, 5 orang yang lain dikembalikan ke Jepang. Sementara itu, Tokyo menyatakan bahwa 17 orang Jepang telah diculik, bersamaan itu meminta kepada Pyong Yang supaya terus menyelidiki dan membebaskan para warga negara Jepang yang dianggap Tokyo masih hidup di RDR Korea./.

Komentar

Yang lain