(VOVworld) – Pada Senin (17 Februari), sehari setelah Taliban membunuh 23 petugas keamanan Pakistan, delegasi perunding Pemerintah Pakistan telah menolak pertemuan dengan para perujuk Taliban. Gerak-gerik ini menunjukkan kemacetan dalam perundingan damai antara Pemerintah Pakistan dan pasukan Taliban di negara ini.
Wakil Taliban dalam satu perundingan dengan Pemerintah Pakistan
(Foto: vov.vn) Koordinator Komite Dialog Pemerintah Pakistan Irfan Siddiqui memberitahukan bahwa komite ini tidak akan menemui para perujuk Taliban dalam perundingan berikutnya sesuai dengan rencana pada 17 Februari dan pertemuan ini adalah “tidak berguna” setelah kasus pembunuhan yang dilakukan pasukan Taliban terhadap 23 petugas keamanan Pakistan, bersamaan itu menegaskan bahwa serentetan kasus serangan teror belakangan ini menimbulkan pengaruh negatif terhadap proses perundingan yang sedang berlangsung di negara ini. Siddiqui memberitahukan bahwa pada Selasa (18 Februari), Komite Dialog Pemerintah Pakistan telah mengadakan satu sidang darurat untuk meninjau situasi terbaru setelah kasus pembunuhan tersebut./.