(VOVworld) - Atas undangan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komite Sentral Partai Komunis, Presiden Negara Republik Rakyat Tiongkok, Xi Jin-ping, Sekjen Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV) Nguyen Phu Trong telah melakukan kunjungan resmi di Republik Rakyat Tiongkok dari 7-10 April ini.
Selama kunjungan di Tiongkok, Sekjen Nguyen Phu Trong telah melakukan pembicaraan dengan Sekjen, Presiden Tiongkok Xi Jin-ping; melakukan perundingan dengan Anggota Badan Harian Polit Biro Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, Perdana Menteri Dewan Negara, Li Ke-qiang; Anggota Badan Harian Polit Biro Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional Tiongkok,Zhang Dejiang; Anggota Badan Harian Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, Ketua Komite Nasional Majelis Permusyawaratan Politik Rakyat Nasional, Yu Zhengsheng. Dalam semua kontak itu, dua fihak sepakat beranggapan bahwa kunjungan itu mencapai sukses baik, memberikan sumbangan untuk mendorong hubungan Vietnam-Tiongkok berkembang secara stabil, sehat, demi kepentingan mendasar rakyat dua negeri, bersamaan itu turut mendorong perdamaian, kestabilan, kerjasama dan perkembangan di kawasan dan di dunia.
Sehubungan dengan peringatan ultah ke -65 penggalangan hubungan diplomatik Vietnam- Tiongkok, dua fihak menekankan bahwa Vietnam- Tiongkok akan terus menerus dan tekun berupaya melaksanakan dengan baik pedoman “Tetangga bersahabat, kerjasama komprehensif , kestabilan berjangka panjang, berkiblat ke masa depan” dan semangat “ Tetangga baik, sahabat baik, kawan baik, mitra baik”, selalu menguasai orientasi perkembangan hubungan Vietnam- Tiongkok, mendorong hubungan kemitraan, kerjasama strategis dan komprehensif Vietnam- Tiongkok tidak henti-hentinya berkembang.
Dua fihak berbahas secara tulus, terus-terang tentang masalah di laut, menekankan menaati pemahaman bersama penting yang dicapai pemimpin senior dua Partai dan dua Negara, dengan serius melaksanakan “Permufakatan tentang prinsip-prinsip mendasar untuk memberi bimbingan dalam memecahkan masalah di laut Vietnam-Tiongkok”. Bersama-sama mengontrol dengan baik perselisihan di laut, melaksanakan secara lengkap dan berhasil guna “Deklarasi” tentang perilaku dari para fihak di Laut Timur (DOC) dan cepat mencapai Kode Etik di Laut Timur (COC) di atas dasar musyawarah dan mufakat, tidak melakukan tindakan merumitkan dan memperluas sengketa; menangani secara tepat waktu dan layak masalah-masalah yang muncul, mempertahankan situasi besar hubungan Vietnam- Tiongkok dan perdamaian dan kestabilan di Laut Timur. Fihak Vietnam menegaskan secara konsekuen mempertahankan politik satu negara Tiongkok. Dua fihak sepakat terus memperkuat koordinasi dalam kerangka multilateral, misalnya PBB, APEC, ASEAN –Tiongkok.