(VOVWORLD) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Mesir, Samed Shoukry, pada Sabtu (04 November), menyatakan bahwa Kairo meminta satu gencatan senjata segera tanpa syarat di Jalur Gaza dan meneruskan kegiatan-kegiatan bantuan kemanusiaan untuk warga Palestina.
Pernyataan Menlu Shoukry dikeluarkan pada konferensi pers bersama dengan sejawatnya dari Jordania, Ayman El-Safadi dan Amerika Serikat (AS), Antony Blinken di Amman, Ibukota Jordania setelah pertemuan dengan Menlu Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Qatar, dan para pejabat Palestina untuk mendiskusikan situasi di Jalur Gaza. Menlu Mesir juga memperingatkan perlunya harus menangani situasi sekarang sebelum konflik melanda secara luas sehingga berpengaruh terhadap keamanan dan kestaliban warga di kawasan.
Juga pada hari yang sama, Lembaga Bulan Sakit Merah Mesir (ERC) mengumumkan pengangkutan barang kemanusiaan darurat yang ke-11 kepada Lembaga Bulan Sakit Merah Palestina di Jalur Gaza melalui koridor Rafah. Penyerahan kali ini meliputi 47 truk pengangkut bahan makanan, minuman, barang bantuan, obat-obatan dan peralatan medis.