Menurut Duta Besar Belgia, ini adalah kunjungan kenegaraan pertama dari Raja dan Ratu Belgia ke Vietnam, menandai tonggak penting dalam sejarah hubungan bilateral selama 50 tahun ini. Kunjungan kenegaraan ini tidak saja menegaskan peranan Vietnam sebagai mitra Belgia yang terpercaya dan stabil, serta memperkuat kerja sama bilateral di banyak bidang, tetapi juga menunjukkan pentingnya Vietnam di kancah internasional pada konteks dunia yang tengah bergejolak saat ini; menegaskan bahwa kerja sama yang erat antara mitra seperti Belgia dan Vietnam sangat penting untuk mendorong peranan ASEAN, Uni Eropa (UE), serta hubungan antara EU dan Vietnam.

Duta Besar mengatakan bahwa selama kunjungan kenegaraan ini, selain anggota Pemerintah, 30 pemimpin badan usaha dan sekitar 12 rektor universitas mendampingi Raja dan Ratu Belgia. Direncanakan, banyak nota kesepahaman akan ditandatangani antara universitas Belgia dan Vietnam, membuka peluang baru untuk kerja sama akademis. Bersamaan dengan itu, berbagai kegiatan penting lainnya juga dilaksanakan dalam rangka kunjungan ini.