(VOVWORLD) - Sejak wafatnya Presiden Viet Nam, Tran Dai Quang pada 21/9 ini, media internasional terus menerus memuat pemberitahuan dan riwayat hidup singkat Presiden Tran Dai Quang, bersamaan itu menyinggung sumbangan-sumbangan menonjol yang Beliau berikan kepada kampung halaman dan Tanah Air.
Presiden Tran Dai Quang (Foto: VOV)
|
Banyak artikel dengan khusus menekankan peranan Presiden Tran Dai Quang di bidang hubungan luar negeri, turut meningkatkan posisi dan prestise Viet Nam di gelanggang internasional.
Koran “Granma” dari Kuba memuat artikel dengan judul: “Kuba bahu membahu dengan Viet Nam menghadapi wafatnya Presiden Tran Dai Quang”. Artikel ini menganggap bahwa wafatnya Presiden Viet Nam merupakan satu kehilangan besar baik terhadap negeri Viet Nam saja, maupun terhadap Pemerintah dan rakyat Kuba di atas dasar fundasi hubungan persahabatan dan kerjasama antara dua negara. Koran “Prensa Latina” menyebut Presiden Tran Dai Quang sebagai “sahabat besar” bagi Kuba, orang yang mendorong kuat hubungan persaudaraan yang bersejarah antara dua bangsa.
Koran “China daily” dari Tiongkok juga telah memuat artikel tentang hari-hari kerja yang terakhir Presiden Tran Dai Quang, dengan menerima para kepala delegasi peserta Kongres ke-14 Badan-Badan Pemeriksa Keuangan Tertinggi Asia di Ibukota Ha Noi, dua hari sebelum Beliau wafat.
Sementara itu, Koran “Gazeta”, Kantor Berita “TASS” dari Rusia juga mengulangi lagi sumbangan-sumbangan penting yang diberikan Presiden Tran Dai Quang kepada hubungan Viet Nam - Rusia. Banyak koran telah memuat sebagian dalam wawancara yang dilakukan oleh Kantor Berita “TASS” dengan Presiden Tran Dai Quang sebelum kunjungan Beliau di Rusia pada tahun 2017, menurut itu menegaskan bahwa Rusia dan Viet Nam selalu mempunyai hubungan persahabatan yang tulus dan dibuktikan dari waktu ke waktu.
Sedangkan, media besar AS seperti CNN, The Washington Post juga memuji semua sumbangan besar yang diberikan Presiden Tran Dai Quang dalam mendorong hubungan bilateral, dengan satu kesan istimewa melalui pembicaraan-pembicaraan dengan dua Presiden AS yaitu Barack Obama dan Donald Trump.
Media-media besar Jepang seperti Televisi NHK, Japan News, Japan Times, Asahi dan sebagainya mengiktisarkan kembali riwayat hidup Presiden Tran Dai Quang, di antaranya menyinggung jabatan-jabatan penting yang dipegang oleh Beliau sejak tahun 1975 sampai sekarang.
Kantor-kantor berita “AFP” dari Perancis dan “Reuters” dari Inggris mengutip kata-kata Juru bicara Menteri Luar Negeri Tiongkok, Geng Shuang, yang memuliakan Presiden Viet Nam, Tran Dai Quang sebagai seorang peminpin tipikal dan memberikan banyak sumbangan dalam usaha reformasi, perkembangan dan buka pintu dari Viet Nam.
Kantor Berita “AFP” memuat foto warga Viet Nam antri sejak pada pagi hari untuk melayat Presiden Tran Dai Quang. Koran ini mengiktisarkan usaha politik Presiden Tran Dai Quang, bersamaan itu menegaskan semua sumbangan yang Beliau berikan melalui pidato yang disampaikan oleh Deputi Perdana Menteri Viet Nam, Truong Hoa Binh.
Wartawan Kantor Berita “AP” telah memuat berita tentang perasaan-perasaan warga Viet Nam ketika datang melayat Presiden Tran Dai Quang. Banyak Kantor Berita besar yang lain seperti: Reuters, Arab News, Channel News Asia….juga telah memuat berita kongkrit tentang upacara perkabungan negara untuk Presiden Tran Dai Quang.
Pers asing dari banyak negara juga memuat artikel-artikel yang isinya menilai tinggi sumbangan-sumbangan Presiden Tran Dai Quang dan berbagi kehilangan dengan rakyat Viet Nam pada saat sulit sekarang ini. Koran Belta dari Belarus menegaskan perasaan dan kertekaitan kerjasama erat antara rakyat Belarus dan rakyat Viet Nam. Kongkritnya Belarus adalah salah satu di antara negara pertama yang menyampaikan tilgram belasungkawa dan mengirim rombongan ke Viet Nam untuk melayat Presiden Tran Dai Quang.