Memberikan sumbangan pendapat atas Rancangan Amandemen UUD 1992
(VOVworld) – Pada Selasa (29 Januari) di kota Hanoi, Komisi Hubungan Luar Negeri, Majelis Nasional (MN) Vietnam mengadakan “Konferensi sumbangan pendapat atas rancangan amandemen Undang-Undang Dasar 1992 (UUD-1992). Para peserta konferensi tersebut telah memberikan sumbangan pendapat terhadap semua masalah yang bersangkutan dengan bidang hubungan luar negeri Selain itu, para peserta juga memberikan banyak pendapat terhadap masalah-masalah yang lain dalam rancangan amandemen UUD serta teknik penyusunan UUD guna meningkatkan kualitas rancangan amandemen UUD supaya sesuai dengan tuntutan dan praktek pengembangan tanah air pada periode baru.
Undang-Undang Dasar 1992
(Foto: vov.vn)
Dalam pengambilan sumbangan pendapat atas rancangan amandemen UUD-1992 yang sedang digelarkan, pasal 5 rancangan UUD ini tentang terus menegaskan masalah etnis dan persatuan besar seluruh bangsa mempunyai posisi strategis dan berjangka panjang juga mendapat banyak sumbangan pendapat. Lu Van Que, Mantan Wakil Kepala Komisi urusan Etnis MN Vietnam memberitahukan: “Harus menjunjung tinggi tanggung jawab Negara dalam menjamin pelaksanaan dan menciptakan syarat bagi semua etnis untuk bisa berkembang bersama. Semua etnis minoritas harus mengembangkan faktor dalam untuk berkembang, menangani fikiran menunggu bantuan. Selangkah demi selangkah mempersempit kesenjangan antara yang kaya dan yang miskin. Partai Komunis dan Negara menetapkan semua prinsip mendasar dalam kebijakan etnis dari Partai Komunis seperti ini adalah hal yang lengkap sekaligus sesuai dengan praktek. Jika ada yang tidak melaksanakan secara baik atau menyisakan salah satu diantara prinsip-prinsip tersebut melanggar kebijakan etnis sehingga akan menimbulkan pengaruh yang sulit diduga”./.