(VOVworld) - Pada Senin (24 September) di kota Hanoi, Kamar Dagang dan Industri Vietnam  (VCCI) dan Kamar Dagang dan Industri Jepang (JCCI)  mengadakan  dialog antara  dua  komunitas badan usaha  Vietnam-Jepang  sehubungan dengan  kunjungan  yang dilakukan delegasi pimpinan dan badan usaha Jepang di Vietnam  untuk mencari  kesempatan  dan mendorong promosi  investasi antara dua negara. Ketika berpidato di depan  dialog ini,  Doktor Vu Tien Loc, Ketua VCCI  menekankan:  Jepang memilih  Vietnam  kali ini  sinonim dengan  meletakkan titik berat  investasi pada Vietnam. Dialog ini  tidak berbahas tentang  teory, tapi  berbahas tentang solusi  kongkrit  untuk mendorong  kerjasama, berharap supaya  akan menciptakan  gelombang  investasi  investasi  dari badan-badan usaha  Jepang di Vietnam  dalam waktu mendatang. 

Panorama dialog antara  dua  komunitas badan usaha  Vietnam-Jepang
(Foto:cpv.org)

Pada pihaknya,  Tadashi Okamra, Ketua JCCI  memberitahukan: Jepang  selalu menduduki posisi  primer  tentang  investasi asing  di Vietnam,  menduduki posisi ke-3  setelah Tiongkok dan Amerika Serikat  tentang nilai pertukaran  perdagangan   dengan Vietnam, nilai perdagangan  bilateral  selama 6 bulan awal tahun ini  mencapai kira-kira USD 16 miliar, diantara ekspor Vietnam ke Jepang  mencapai kira-kira USD 7 miliar, meningkat 45%  terbanding dengan  masa yang sama tahun lalu. Dua pihak menargetkan sampai tahun 2020  mencapai  nilai perdagangan bilateral kira –kira USD 40 miliar./.