(VOVworld) - Dalam menghadapi perkembangan-perkembangan tegang yang  baru  yang mengancam  proses perdamaian Timur Tengah, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan para penengah internasional telah mengimbau kepada Israel dan Palestina supaya mengekang diri. Pada jumpa pers pada Jumat (4 April),  Farhan Haq, Wakil Juru Bicara  dari Sekretaris Jenderal  (Sekjen) PBB telah menyatakan harapan bahwa  Israel dan Palestina akan  mengusahakan solusi  untuk menyempurnakan perundingan dalam masa 9 bulan seperti rencana  semula. PBB  mengimbau kepada kedua pihak supaya mengekang diri dan bertindak secara bertanggung jawab  serta menuju ke  pendorongan perundingan.

Farhan Haq, Wakil Juru Bicara  dari Sekretaris Jenderal  PBB.
(Foto: virakesari.lk)

Di samping itu,  ketika ditanya tentang  upaya PBB dan kelompok  kwartet PBB, Uni Eropa,  Amerika Serikat dan Rusia terhadap masalah Timur Tengah, Farhan Haq  telah mengeluarkan target ialah perundingan harus bertujuan mencapai  permufakatan perdamaian menyeluruh  tentang semua  masalah yang bersangkutan dengan status  terakhir dari setipa pihak. 

Sebelumnya, proses perdamaian telah mengalami kemacetan setelah Israel dan Palestina saling melemparkan kesalahan tentang kegagalan perundingan. Namun, pada Jumat (4 April), para pejabat  Pemerintah Palestina juga telah menegaskan akan tidak melepaskan perundingan damai dengan Israel./.