(VOVworld) – Sehari sebelum berlangsungnya acara penanda-tanganan Perjanjian Paris tentang perubahan iklim di Markas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat, Majelis Umum PBB, Kamis (21/4), mengadakan perbahasan tingkat tinggi tentang pelaksanaan target-target perkembangan yang berkesinambungan (SDGs). Dalam pidato pembukaan perbahasan yang bertema: “Bertindak di semua tingkat: Pelaksanaan dari semua negara”, Ketua Majelis Umum PBB, Mogens Lykketoft mengimbau kepada komunitas internasional supaya memilih antara di satu sisi ialah bertindak demi program perkembangan yang berkesinambungan untuk memulai satu proses pergantian yang memberikan kepentingan kepada semua warga dan planit dan di satu sisi lainnya ialah tidak bertindak dan mewariskan akibatnya kepada generasi-generasi berikutnya.
Wakil Vietnam di PBB, Duta Besar Nguyen Phuong Nga
(Foto: VNA)
Selama sehari berlangsung, para utusan telah berfokus mempelajari 5 bidang kunci yang terdiri dari cara negara-negara memberikan respond terhadap SDGs; cara mengeluarkan biaya serta menggerakkan pasar-pasar membantu SDGs; cara bertransisi dari hubungan-hubungan kerjasama kemitraan demi target-target perkembangan milenium (MDGs) ke hubungan kerjasama kemitraan demi SDGs; serta cara menanggulangi perubahan iklim untuk membantu proses pelaksanaan seluruh SDGs dan sebaliknya.
Sehubungan dengan kesempatan ini, Kepala Perwakilan Tetap Vietnam di PBB, Duta Besar Nguyen Phuong Nga memberikan banyak informasi tentang bagaimana Vietnam memulai proses pelaksanaan SDGs. Menurut dia, semua keberhasilan yang dicapai Vietnam dalam proses pelaksanaan MDG telah menciptakan prasyarat kepada Vietnam untuk melaksanakan SDG.