(VOVworld) - Ketika  diinterviu oleh Harian «Kommersant», pada Kamis (25 Desember), Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov menegaskan: Semua pemilihan pimpinan di negeri yang menyebut diri Republik Rakyat  Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Lugansk (LPR) pada tanggal 2 November lalu tidak bertentangan dengan permufakatan Minsk. Menurut Menlu Rusia, Ukraina harus  mengadakan perundingan dengan wakil dari kedua institusi otonomi yang baru saja dipilih tersebut untuk mengawali kembali pemulihan ruang politik dan ekonomi bersama. Menlu Sergei Lavrov  meminta perhatian bahwa permufakatan Minsk  menentukan secara jelas: Semua pemilihan di  DPR dan LPR yang menurut itu menjamin penyelenggaraan pemilihan secara bebas di dua pemerintah tersebut bisa membantu memulihkan kembali ruang politik, kemanusiaan dan ekonomi di seluruh wilayah  Ukraina.

Pemilihan pimpinan  di Donetsk pada November 2014
(Foto: vietnamplus.vn)

Baku hantam yang sengit  antara tentara Ukraina dan pasukan separatis  di Donetsk dan Lugansk  membuat  lebih dari 4000 orang tewas dan  ratusan orang lain  harus  terusir  dari Ukraina Timur dan Ukraina Selatan./.