(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Perancis, Manuel Valls, Wakil Ketua Komisi Eropa, Frans Timmermans dan Komisaris Tinggi urusan masalah migran dari Uni Eropa, Dimitris Avramopoulos, pada Senin (31 Agustus) melakukan kunjungan ke kota Calais, Perancis Utara guna mengusahakan cara menangani krisis migran di sini. Ini untuk pertama kalinya PM Perancis, Manuel Valls mengunjungi kota Calais sejak terjadi krisis migran.
Para migran ilegal di kawasan pelabuhan Calais, Perancis Utara
Foto: AFP/ Kantor Berita Vietnam
Dalam kunjungan ini, PM Perancis, Manuel Valls dan Wakil Ketua Komisi Eropa, Frans Timmermans telah mengunjungi pusat Jules Ferry, tempat menerima dan membantu 115 wanita dan anak-anak. Di sini, Wakil Ketua Komisi Eropa, Frans Timmermans memberitahukan bahwa Komisi Eropa akan memberikan bantuan tambahan senilai 5 juta Euro guna membangun satu kamps kemanusiaan untuk menerima para migran. PM Perancis, Manuel Valls menganggap bahwa dalam menangani masalah migran, Perancis dan Jerman telah mempertahankan komitmen, sedangkan banyak negara lain melakukan perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai yang diikuti Uni Eropa.