Berbicara di depan upacara tersebut, Wakil Harian Sekretaris Komite Partai Komunis Kota Ho Chi Minh, Phan Van Mai memberitahukan bahwa sudah 80 hari sejak penemuan wadah wabah dalam masyarakat di Kota Ho Chi Minh, seluruh sistem politik dan kota telah bersatu hati dan gigih berjuang. Selama waktu melaksanakan jarak sosial, terutama selama waktu memperketat langkah-langkah menurut Instruksi nomor 16 dari Perdana Menteri (PM) merupakan langkah-langkah yang penuh dengan kesulitan kepada seluruh sistem politik dan warga kota. Pada waktu mendatang Kota Ho Chi Minh akan memperpanjang sebulan lagi jarak sosial untuk fokus mengendalikan sumber-sumber penularan, selangkah demi selangkah membawa kota ini ke kenormalan baru. 

Pada acara ini, Kota Ho Chi Minh meluncurkan Pusat menerima dan memberikan bantuan tentang barang esensial untuk melayani warga yang mengalami kesulitan akibat pandemi. Pusat ini berfungsi menerima sumber-sumber bantuan barang dari berbagai organisasi dan perseorangan di dalam dan luar negeri, berkoordinasi dengan berbagai daerah dan Dinas kesehatan untuk meninjau obyek-obeyek, menguasai kebutuhan mendapat bantuan dari warga, pasien, para nakes dan pasukan-pasukan peserta pencegahan dan

Sehubungan dengan kesempatan bini, banyak unit dan organisasi telah memberikan bantuan banyak barang esensial senilai ratusan miliar VND kepada pusat tersebut.