Persidangan pertama Komite Kerjasama Bilateral Vietnam-Brunei Darussalam


(VOVworld) - Persidangan
pertama Komite Kerjasama Bilateral Vietnam-Brunei Darussalam telah diadakan pada Senin (27 Februari) di kota Hanoi. Deputi Perdana Menteri (PM), Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh dan Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Brunei Darussalam, Lim Jock Seng bersama-sama memimpin persidangan ini.

Persidangan pertama Komite Kerjasama Bilateral Vietnam-Brunei Darussalam - ảnh 1
Ilustrasi.
( Foto: vnplus).


Ketika berbicara di depan jumpa pers setelah persidangan tersebut, Deputi PM, Menlu Vietnam, Pham Binh Minh memberitahukan: Pada persidangan ini, dua pihak telah berbahas tentang langkah-langkah memperkuat hubungan Vietnam-Brunei Darussalam  di semua bidang,  bersamaan itu mengeluarkan arah-arah untuk meningkatkan hubungan kerjasama antara dua negara ke satu ketinggian baru pada waktu mendatang. Dua pihak juga berbahas tentang kerjasama antara dua negara di semua forum regional dan internasional, terutama dalam kerangka kerjasama ASEAN dan tentang masalah-masalah regional yang menjadi minat bersama, di antaranya ada masalah Laut Timur. Dua pihak menekankan soal menjamin perdamaian, kestabilan, keamanan, keselamatan maritim di Laut Timur, menghormati UNCLOS-1982, menjamin  pelaksanaan DOC secara lengkap, cepat menuju ke penandatanganan COC. 

Bersangkutan dengan event ini, Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, Senin sore (27/2) telah menerima Menteri Luar Negeri (Menlu) dan Perdagangan Brunei Darussalam, Pehin Dato Lim Jock Seng yang sedang melakukan kunjungan resmi di Vietnam dan menghadiri Pertemuan Pertama Komite Kerjasama  Bilateral Vietnam – Brunei Darussalam. Ketika berbicara di depan pertemuan ini, PM Nguyen Xuan Phuc  menegaskan bahwa Việt Nam menyambut dan menanti-nantikan kunjungan resmi yang akan dilakukan Raja Brunei Darussalam di Việt Nam sehubungan dengan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi APEC 2017. Kunjungan ini akan menjadi tonggak penting sehubungan dengan peringatan ultah ke - 25 penggalangan hubungan diplomatik antara dua negara. Beliau juga meminta kepada dua negara supaya mengeluarkan solusi - solusi untuk memperkuat dan mendorong perdagangan pada waktu mendatang. 
Vietnam bersedia tukar menukar pengalaman, memberikan bantuan pakar untuk menggelarkan semua isi kerjasama di bidang pertanian dan perikanan.  PM Nguyen Xuan Phuc meminta kepada kedua fihak supaya saling mendukung di semua forum regional dan internasional.

Komentar

Yang lain