PM Jepang, Shinzo Abe melakukan kunjungan di Belanda dan Inggris
(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Jepang, Shinzo Abe meninggalkan Tokyo memulai kunjungan-nya ke Belanda dan Inggris. Ini merupakan perlawatan pertama yang dilakukan Kepala Pemerintah Jepang ke luar negeri dalam tahun 2019.
PM Jepang, Shinzo Abe . (Foto: vnplus) |
Ketika menjawab interviu sebelum melakukan kunjungan ini, PM Shinzo Abe memberitahukan bahwa dalam kunjungan kali ini, dia ingin mendapat kerjasama yang erat dari Belanda dan Inggris untuk menjamin suksesnya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 yang akan diselenggarakan di Osaka pada Juni mendatang.
Direncarakan, dalam pembicaraan dengan PM Belanda, Mark Rutte, PM Shinzo Abe akan mengajukan langkah-langkah untuk mendorong kerjasama ekonomi dan perdagangan antara Jepang dan Belanda serta Uni Eropa. Kedua fihak juga membahas langkah-langkah kerjasama dalam masalah-masalah keamanan global.
Selanjutnya dalam pembicaraan dengan timpalannya dari Inggris, Theresa May, PM Shinzo Abe akan memanifestasikan pandangan Tokyo terhadap rencana London tentang keluarnya Inggris dari Uni Eropa dan mengusahakan kerjasama dengan Inggris untuk menjamin agar rencana ini tidak mempengaruhi aktivitas dari badan-badan usaha Jepang yang melakukan investasi di Inggris dan tidak berpengaruh jelek terhadap ekonomi dunia.
Setelah kunjungan ke Belanda dan Inggris, PM Shinzo Abe berencana melakukan kunjungan ke Rusia pada akhir bulan ini untuk mendorong proses perundingan untuk menandatangani Perjanjian Perdamaian dan setelah itu akan berangkat ke Swiss untuk menghadiri Forum Ekonomi Dunia .