(VOVworld) – Pada penutupan sidang periodik Pemerintah Vietnam untuk bulan Juli yang berlangsung dari 1-2 Agustus ini, Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, Selasa sore (2/8), meminta supaya gigih melaksanakan target pertumbuhan ekonomi GDP sebesar 6,7% pada 2016. PM Nguyen Xuan Phuc memberitahukan bahwa haluan konsekwen dari Pemerintah Vietnam ialah “Pemerintah yang konstruktif, jujur, bertindak dan mengabdi rakyat”. Beliau menegaskan: “Tugas pertumbuhan ekonomi sebesar 6,7% pada tahun ini walaupun sulit dicapai, tapi semangat bimbingan yang konsekwen dari Pemerintah dan PM ialah masih ada waktu dan kesempatan, maka jangan mundur terhadap kesulitan dan tantangan. Vietnam sudah mencapai angka yang menggembirakan pada bulan Juli ini, walaupun jarak ke target masih jauh, tapi sumber daya masih sangat besar pula. Pengucuran modal di beberapa kementerian dan instansi sebelumnya hanya mencapai sebesar 18%, tapi sekarang lebih dari 40%. Ini merupakan hal yang menggembirakan.

Untuk mendorong pertumbuhan, PM meminta supaya pemberian bantuan kepada badan-badan usaha harus dilakukan secara substantif, semua kementerian dan instansi harus menyusun program dan rencana untuk membantu warga dan badan usaha. Di samping itu, PM Nguyen Xuan Phuc memberitahukan bahwa Pemerintah terus mengontrol inflasi, menstabilkan harga dan kebijakan makro. Untuk mendorong ekspor, Beliau meminta kepada Kementerian Industri dan Perdagangan Vietnam supaya mengeluarkan solusi untuk mendorong ekspor, khususnya ekspor beras, mengontrol impor, khususnya memberikan bimbingan yang gigih untuk mencapai jatah-jatah industri. Di samping itu mempromosikan pengembangan pasar domestik, memperkuat program “Orang Vietnam mengutamakan penggunaan barang Vietnam”. Kementerian Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Vietnam berinisiatif mendorong produksi pertanian, budi-daya ikan, menghadapi perubahan iklim, hujan dan banjir, menjamin pertumbuhan.