(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Yunani, Alexis Tsipras mengimbau kepada rakyat Yunani supaya mengatakan “tidak” dalam referendum tentang rencana reformasi dan “mengetatkan ikat pinggang” di negara ini yang direncanakan akan diadakan pada 5 Juli ini. Pada Rabu (1 Juli), ketika berbicara dalam program yang ditayangkan langsung di seluruh negeri, pemimpin Pemerintah Yunani ini mengimbau kepada warga negara ini supaya tidak menyetujui rencana-rencana mengetatkan ikat pinggang, tanpa memperdulikan tekanan dari para kreditor.

PM Alexis Tsipras sekali lagi mencela “tritunggal” kreditor internasional yang terdiri dari Dana Moneter Internasional (IMF), Komisi Eropa (EC) dan Bank Sentral Eropa (ECB) yang telah menyebabkan adanya situasi sekarang di negara ini. Hasil jajak pendapat pada Rabu (1 Juli), menjelang referendum di Yunani menunjukkan bahwa ada kira-kira 46% pemilih negeri ini mengatakan “tidak”, 37% pemilih mengatakan “ya” dan 17% sisanya belum memberikan keputusan tentang rencana “mengetatkan ikat pinggang” sebagai pengganti tolongan. Perundingan tentang utang Yunani sedang mengalami kemacetan ketika negara ini menyatakan tidak bisa membayar pos utang sebesar 1,5 miliar Euro kepada IMF pada hari jatuh tempo yaitu tanggal 30 Juni dan melakukan referendum tentang rencana-rencana mengetatkan ikat pinggang sebagai pengganti tolongan./.