Presiden Vladimir Putin mengumumkan akan mengurangi harga gas bakar untuk Turki
(VOVworld) – Menurut itu, dari 1 Januari 2015, Rusia bersedia mengurangi 6% harga gas bakar untuk Turki sama dengan harga untuk Jerman dan membuka kemungkinan pengurangan sampai 15% bergantung pada situasi penggelaran proyek-proyek bersama. Ini merupakan permufakatan-permufakatan yang telah dicapai dalam kerangka kunjungan kenegaraan yang dilakukan oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin di Turki pada Senin (1 Desember). Ketika berbicara kepada kalangan pers tentang hasil perundingan-perundingan di bidang kerjasama energi, masalah titik berat kunjungan ini, Presiden Vladimir Putin memberitahukan: Moskwa bersedia memperluas kerjasama dengan Ankara di bidang gas bakar menurut rekomendasi Turki.
Presiden Rusia, Vladimir Putin (kiri) dan timpalannya dari Turki, Tayyip Erdogan
(Foto: thegioi.baotintuc.vn)
Selain itu, pimpinan dua negara tersebut juga sepakat tentang pembangunan pipa gas bakar di bawah permukaan air laut dengan kapasitas 63 miliar meter kubik per tahun. Diantaranya 14 miliar meter kubik yang akan digunakan bagi kebutuhan Turki, sisanya akan diberikan kepada negara-negara Eropa Selatan. Rusia tidak mengecualikan akan membangun pabrik listrik tenaga nuklir ke-3 di Turki, turut membentuk cabang energi nuklir negara ini.
Tentang masalah Suriah, meski ada beberapa perbedaan pendapat, tapi pimpinan Rusia dan Turki sepakat berharap akan tidak membiarkan terjadinya kekacauan di wilayah Suriah dan bertekat mencegah organisasi-organisasi terorisme./.